Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Kelebihan dan Cara Kerja Septic Tank Biofilter

Kompas.com - Diperbarui 30/10/2022, 09:27 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahukah Anda, septic tank menjadi salah satu elemen penting yang harus ada di setiap rumah.

Septic tank merupakan tangki kedap air dan digunakan untuk menampung dan mengolah limbah kotoran manusia skala rumah tangga.

Tangki ini dibuat dengan tujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Septic tank terletak di bawah tanah dan biasanya dibuat bersamaan dengan pondasi rumah.

Septic tank hadir dengan dua jenis yaitu septic tank konvesnional dan biofilter.

Baca juga: Bagaimana Membedakan Septic Tank Biofilter dan Kovensional?

Namun, penggunaan septic tank biofilter ini masih sangat jarang digunakan di Indonesia, padahal septic tank jenis ini merupakan terobosan baru dan punya beragam kelebihan.

"Septic tank biofilter itu dibuat dengan perhitungan yang tepat dan dibuat secara pabrikan. Dan septic tank jenis ini lebih praktis dan presisi," kata Wakil ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Bambang Eka Jaya kepada Kompas.com, Senin (07/02/2022).

Dilansir dari biofilterindonesia, berikut kelebihan septic tank biofilter dan cara kerjanya:

1. Awet dan tahan lama

Septic tank biofilter lebih awet dan tahan lama, umumnya septic tank jenis ini terbuat dari material thermoplastic yang kokoh, anti korosi dan tidak mudah pecah.

Dengan begitu membuat septi tank jenis ini awet digunakan hingga jangka waktu lebih dari 40 tahun.

2. Tersedia dengan beragam ukuran

Septic tank biofilter dibuat secara pabrikan. Karenanya septic tank jenis ini juga hadir dengan beragam ukuran sesuai dengan kebutuhan.

Karena itu, septic tank ini dapat digunakan baik untuk ukuran berskala rumah tangga dengan kapasitas hingga empat orang atau bahkan untuk fasilitas umum seperti hotel dan apartemen dengan kapasitas lebih dari 12 orang.

3. Pengerjaannya lebih simple

Dari segi pengerjaan, septic tank biofilter jauh lebih praktis dan mudah dibandingkan septic tank konvensional.

Pasalnya, orang yang menggunakan septic tank jenis tersebut hanya perlu membeli dan kemudian memasangnya di bawah tanah.

Berbeda dengan septic tank konvensional yang biasanya dibuat oleh tukang bangunan dan otomatis memakan waktu yang lebih lama.

Cara kerja septic tank biofilter

Tangki septic tank biofilter umumnya bekerja dengan sistem penampungan kotoran, menyaring dan mengeluarkan air yang masuk ke dalamnya dalam kondisi bersih.

Hal ini yang membuat produk ini lebih ramah lingkungan dibanding cara konvensional.

Berikut cara kerjanya: 

1. Limbah kotoran manusia (tinja) akan masuk ke dalam septic tank. Bagian ini akan hancur dengan media dialam tanki secara alami.

2. Setelah kotoran hancur, fungsi bakteri pengurai akan memisahkan kotoran dengan air secara keseluruhan.

3. Proses ini mengakibatkan air yang tercemar limbah, atau limbah kotoran padat berubah seluruhnya menjadi cairan.

4. Cairan yang telah melalui metode ini memiliki tingkat kejernihan sangat tinggi, dengan tingkat polusi rendah. Sehingga sangat aman dibuang di saluran air atau got.

5. Karena air yang terbuang bebas bakteri, kuman dan sejenisnya, kualitas air tanah akan menjadi lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau