Wajib Disimak, 4 Hal Sebelum Membuat Ruang Berjemur

JAKARTA, KOMPAS.com - Sunrooms adalah tambahan yang sempurna untuk rumah yang kekurangan sinar matahari.

Biasanya lebih terjangkau daripada tambahan konvensional, built-on ini menawarkan lebih banyak ruang jendela daripada ruang dinding untuk membawa cahaya masuk sebanyak mungkin ke salah satu ujung rumah Anda.

Beberapa ruang berjemur dibangun dengan kayu, rangka, balok, pondasi, listrik, dan terkadang bahkan pipa ledeng.

Baca juga: Mau Bikin Ruang Berjemur? Begini Idenya...

Dilansir dari The Spruce, Minggu (8/8/2021), berikuti 4 hal yang harus diketahui sebelum Anda membangun sunroom:

1. Tambahan Sunroom Bumpout

Sebuah sunroom cenderung sangat luas. Selain jendela, sunroom sering kali memiliki sunroof atau seluruh ruangan terbuka, dan ada juga yang terbuat dari kaca.

Menggabungkan gagasan bump-out dengan sunroom memberi Anda hibrida bump-out yang sangat terfokus pada sinar matahari dan relaksasi.

Kombinasi ini biasanya tidak memiliki tempat tidur, dapur, atau kamar mandi.

Aspek terpenting dari ruang berjemur adalah bahwa terdapat jendela yang jauh lebih banyak daripada yang dapat ditemukan di ruang duduk biasa.

2. Sunroom Pre-fabrikasi

Ruang berjemur pra-pabrikasi sejauh ini merupakan jenis ruang berjemur yang paling umum dan paling mudah dibangun.

Jenis ruang berjemur ini sebelumnya telah dirancang dan dibangun di tempat lain, di luar lokasi rumah. Desainnya tidak tergantung pada rumah individu mana pun.

Biasanya, perusahaan yang merancang dan membangun ruang berjemur pre-pabrikasi menciptakan sejumlah gaya, bentuk, dan ukuran sehingga pemilik rumah dapat menemukan satu yang paling cocok dengan rumah mereka sendiri.

Tidak seperti struktur stick-built, yang terbuat dari kayu dan drywall, sunroom pre-fabrikasi terutama terbuat dari baja, aluminium, kaca temper, dan insulasi busa.

Dari dalam, ruang berjemur pre-fabrikasi tidak hanya mempertahankan dinding luar tetapi juga tampilan dinding.

Pelapis luar rumah biasanya tetap di tempatnya dan pintu yang mengarah ke rumah dipertahankan.

3. Konservatorium Sunroom

Tanaman dan bunga adalah fokus dari konservatori ruang berjemur. Jenis sunroom ini mendekati status rumah kaca karena semua dinding dan bahkan atapnya terbuat dari kaca.

Lantai juga biasanya dilapisi dengan ubin porselen atau keramik, batu alam, atau beton agar mudah dibersihkan setelah disiram.

4. Teras Belakang Ruang Berjemur

Sesuai dengan namanya, sunroom teras belakang terletak di dan di area bekas teras belakang. Fitur utama yang membedakan jenis sunroom ini dengan yang lain adalah letaknya.

Terkadang, ruang berjemur ini masih mempertahankan sebagian besar elemen bangunan teras belakang. Lantai, atap, langit-langit, dan dindingnya sama.

Satu-satunya perbedaan adalah bahwa jendela yang terbuka atau tersaring telah diganti dengan jendela kaca.