Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Atap Rumah Bocor, Ini Cara Mendeteksi dan Solusinya

Kompas.com - 06/06/2021, 14:18 WIB
Hilda B Alexander

Editor

Sumber IDEA

KOMPAS.com - Atap bocor bila dibiarkan berlama-lama bisa membuat seluruh bangunan rusak.

Bekas bocoran juga dapat menimbulkan flek yang bikin atap rumah Anda tak sedap dipandang.

Banyak hal menyebabkan kebocoran atap rumah. Salah satunya adalah adanya celah yang membuat air gampang merembes masuk dan mengalir ke bawah.

Untuk mengatasinya, Anda perlu mengetahui adanya tiga titik rawan bocor di atap rumah. Pertama dari nok atas pegangan genting, kedua genting yang pecah, dan ketiga dari arah talang.

Baca juga: Atap Hijau Bisa Turunkan Suhu hingga 60 Persen

Untuk nok, kebocoran terjadi biasanya akibat lapisan semen untuk pegangan genting tidak kuat atau mulai retak.

Cara mengatasinya adalah membongkar lapisan semen yang sudah rusak itu dan menggantinya dengan lapisan baru.

Pada kasus genting retak atau pecah, solusi termudah tentu saja menggantinya dengan genting baru.

Salah satu dari tiga titik rawan bocor lainnya adalah talang. Karena posisinya berada di bagian ujung jalan air, talang, baik jenis dak beton maupun karpet, seringkali menimbulkan masalah.

Sambungan antar-bangunan atau bagian-bagian yang sering terjadi pergerakan biasanya menjadi sumber kebocoran.

Untuk kebocoran di lubang pembuangan, biasanya sudah dimulai pada proses pembuatan.

Jika tukang bangunan kurang berhati-hati saat memasang pipa, maka air tidak turun ke pipa, melainkan lewat celah di bibir pipa dan merembes di sisi luarnya.

Sama halnya dengan kerusakan pada sambungan, biasanya proses "penyemenan" tidak sempurna sehingga akan retak saat tertimpa panas dan hujan.

Kebocoran pada talang dapat diatasi dengan menggunakan waterproofing. Tetapi, waterproofing tidak bisa digunakan begitu saja.

Anda perlu mengetahui kondisi keretakannya terlebih dahulu. Jika retak besar, Anda butuh bahan tambalan, seperti batuband.

Untuk retak kecil, gunakan polyester mesh yang bentuknya seperti kain kasa.

Adapun syarat penggunaan waterproofing adalah permukaan yang bersih.

Oleh karena itu, sebelumnya gunakan bahan pengikat semen yang sekaligus mengikat debu (bonding agent). Bahan ini sekaligus menjadi lapisan awal waterproofing.

Nah, bila sudah mengenali tiga titik rawan bocor di atap , Anda dapat melakukan penanganan dengan cara tepat dan mencegahnya untuk tidak bocor lagi.

Dengan demikian, flek pada plafon dan kerepotan akibat kebocoran pun terhindar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber IDEA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Berita
Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel 'Stainless Steel' di Dapur

Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel "Stainless Steel" di Dapur

Tips
Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Apartemen
Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Perkantoran
186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

Berita
4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

Berita
Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sertifikat Elektronik Persempit Ruang Gerak Mafia Tanah

Sertifikat Elektronik Persempit Ruang Gerak Mafia Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com