JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana pembangunan Jalan Tol Gilimanuk-Denpasar pada pertengahan Tahun 2021 ini berdampak signifikan pada penjualan properti di Ciputra Beach Resort, Bali.
Oleh karena itu, pada akhir 2020 lalu, Ciputra Group mulai merilis klaster baru bertajuk Resvara.
Marketing Supervisor Ciputra Beach Resort Maharani Sanjaya mengatakan, sebagai destinasi wisata internasional, Bali selalu menggoda masyarakat "kelas sultan" untuk memiliki properti di Pulau Dewata.
Meski Pandemi Covid-19 belum juga usai, hal ini tidak menyurutkan antusias konsumen untuk membeli properti di kawasan itu.
Baca juga: Rencana Tol Gilimanuk-Denpasar Katrol Penjualan Properti Rp 4,8 Miliar Per Unit
"Saat ini, produk kami sudah terbatas, sementara permintaan di Tahun 2021 ini trennya meningkat. Oleh karena itu, akhir 2020 lalu kami meluncurkan Klaster Resvara dan respon pasar sangat positif," terang Sanjaya dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (27/2/2021).
Respon positif ini dibuktikan dari 90 unit yang ditawarkan dalam Tahap 1 pada masa pre-sale, sudah ada 45 Nomor Urut Pemesanan (NUP) terdaftar.
Ciputra Group menawarkan Klaster Resvara dengan dua pilihan yaitu, Askana (105/76) dengan estimasi harga mulai dari Rp 2,3 miliar.
Kemudian, tipe Svana (200/125) mulai dari Rp 4,26 miliar, dan kavling mulai Rp 1,7 miliar.
Sanjaya optimistis dalam penjualan Tahap 1 ini, pihaknya dapat membukukan transaksi sebesar Rp 250 miliar.
Baca juga: Lajur Motor Bakal Disediakan di Tol Gilimanuk-Mengwi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.