JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta memastikan pompa air dan saluran drainase yang terdapat di sekitaran Stasiun bawah tanah MRT Jakarta berfungsi dengan baik.
Pompa air dan saluran drainase tersebut sangat berfungsi guna mencegah terjadinya banjir akibat hujan deras yang terus berlangsung hingga saat ini.
"Kemarin kami sudah melakukan inspeksi dan pengecekan langsung ke seluruh stasiun MRT Jakarta. Dan kami memastikan bahwa semua infrastruktur seperti pompa, saluran drainase itu berguna dengan baik," kata Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda) Muhammad Effendi dalam keterangan tertulis, Senin (22/02/2021).
Namun demikian, Effendi mengaku terdapat sejumlah stasiun MRT Jakarta yang letak atau posisi pintu masuknya (entrance) lebih rendah dari jalan seperti di Stasiun Setiabudi Astra dan Istora Mandiri.
Baca juga: Lima Panel D-Wall Stasiun Monas MRT Jakarta Tuntas Dibangun
Karenanya, MRT Jakarta memasang pompa air khusus jenis submersible pump di area lokasi tersebut.
Cara kerja pompa ini akan mengalirkan air genangan di sekitar ke drainase kota.
Bahkan, di area pedestrian Stasiun Setiabudi Astra yang berpotensi tergenang juga telah disiapkan tujuh titik sumur resapan.
"Tak hanya pompa, tim kami juga telah membuat beberapa saluran water trap atau drainase untuk mengalirkan limpasan air dari gedung atau jalan raya ke drainase kota," sambung Effendi.
Effendi mengungkapkan MRT Jakarta telah memasukkan mitigasi bencana seperti banjir sejak dalam tahap perencanaan pembangunan.
Perencanaan ini menggunakan data analisis banjir dan laporan hidrologi hingga 200 tahun ke belakang saat merancang desain.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.