5 Kesalahan Ini Sering Terjadi dalam Menata Furnitur

KOMPAS.com - Menata furnitur atau perabotan rumah tangga bisa menjadi pekerjaan yang cukup sulit, terutama jika menginginkan tatanan yang nyaman dan sedap dipandang.

Di sisi lain, menata furnitur juga harus sesuai dengan kondisi setiap ruangan yang pastinya memiliki ukuran dan prioritas berbeda.

Agar furnitur yang Anda tata sesuai dengan kondisi rumah Anda, maka terapkan tips menghindari kesalahan umum dalam menatanya berikut ini:

1. Meletakkan furnitur menempel pada dinding

Berikan furnitur Anda sedikit ruang bernafas dan jangan pernah mendorongnya hingga menempel ke dinding.

Menurut The Budget Decorator, sedikit jarak antara furnitur dan dinding justru akan membuat ruangan terlihat lebih besar.

2. Menempatkan furnitur satu dengan lainnya saling berjauhan

SHUTTERSTOCK/FOLLOWTHEFLOW Ilustrasi furnitur rotan.

Banyak dari pemilik rumah terkadang mengatur furnitur dengan posisi tidak saling berdekatan sehingga terlihat jauh satu sama lain. 

Jika ukuran rumah Anda tak terlalu besar, tentu hal ini tidak akan mejadi masalah.

Namun, jika ukuran rumah terlalu besar, maka penempatan tersebut membuat orang yang duduk harus mengeluarkan suara ekstra agar setiap obrolan dapat didengar oleh seluruh orang.

Oleh karena itu, letakkan kursi atau sofa satu sama lain saling berdekatan agar Anda dan seluruh penghuni rumah tak saling berbicara menggunakan suara keras.

3. Terlalu banyak furnitur dalam satu ruangan

Jika Anda memiliki terlalu banyak furnitur dalam satu ruangan, maka hal ini bisa membuat tatanan terlihat sangat ramai dan sempit.

Menggunakan lebih sedikit barang akan membuat ruangan terasa lebih luas.

Alih-alih memiliki meja rias lebar, cobalah lemari rias lebih tinggi yang akan memberi ruang penyimpanan yang sama tetapi memakan lebih sedikit ruang.

4. Tidak ada ruang berjalan

insidethemagic.net Furnitur.

Kesalahan lain yang perlu dihindari adalah saat pemilik rumah tidak menyediakan ruang untuk berjalan.

Hal ini disebabkan banyaknya furnitur berukuran besar yang nyatanya dapat menghalangi jalan penghuni rumah dari satu ruang ke ruang lain.

Maka dari itu, selalu pertimbangkan ruang untuk berjalan saat menata furnitur. Pastikan setiap orang bisa berjalan melintasi ruang tanpa tersandung barang atau orang lain di ruangan itu.

5. Keberadaan furnitur menutupi jendela

Ada kalanya ketika orang ingin memasukkan semua furnitur ke dalam rumah justru terhalang dengan jendela.

Biasanya, agar furnitur bisa masuk, jendela yang ada di dalam ruangan terpaksa tertutupi oleh furnitur.

Tetapi, jika Anda menginginkan ruangan yang sehat, pastikan cahaya alami dapat masuk ke ruangan.

Jangan sekali-kali menutup jendela hanya agar furnitur kesayangan bisa masuk ke rumah.

Memblokir jendela di ruangan dengan furnitur malah membatasi jumlah cahaya yang membuat ruangan terlihat kecil dan sempit.