Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Ciptakan Ruang Belajar untuk Anak

Kompas.com - 28/11/2020, 12:39 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah mengumumkan, pembelajaran tatap muka baru akan dimulai pada Januari tahun 2021.

Selama ini, pembelajaran dilakukan secara daring atau jarak jauh untuk menghindari dan menekan penyebaran virus Corona di lingkungan sekolah.

Menurut Psikolog Anak Anastasia Satriyo, penerapan sistem pembelajaran jarak jauh atau daring sejak awal Pandemi Covid-19 nyatanya telah berdampak pada kesehatan mental anak.

Salah satu dampak yang sering dikeluhkan orang tua yaitu anak mereka jadi lebih sulit diatur, khususnya ketika sedang sekolah daring.

Bahkan, Survei MDR Education menunjukkan, 94 persen guru setuju bahwa ruang belajar mempengaruhi proses pembelajaran.

Namun, IKEA Indonesia memberikan solusi agar anak Anda betah dan nyaman saat melakukan pembelajaran jarak jauh dengan menciptakan ruang belajar yang efektif.

Berikut ini tipsnya:

1. Cari pencahayaan tepat

Kualitas pencahayaan menjadi salah satu hal terpenting bagi ruang belajar.

Dengan sistem pencahayaan yang tepat tentunya dapat mendukung suasana dan motivasi belajar anak.

Untuk mendapatkan pencahayaan yang tepat, Anda bisa memilih ruangan dengan jendela yang luas atau menambahkan lampu di meja belajar dan area gelap seperti pojok ruangan.

2. Temukan ruang dengan sirkulasi udara yang baik

Sirkulasi udara.Dok. IKEA Indonesia Sirkulasi udara.

Sirkulasi udara yang baik dapat membuat ruang belajar menjadi lebih nyaman dan efektif untuk menghindari virus dan jamur bagi anak.

Oleh karena itu, orang tua harus menyiapkan ruang dengan ventilasi yang memadai. Sebab, otak membutuhkan asupan oksigen yang cukup agar meningkatkan fungsi kerja dengan optimal.

Misalnya, dengan menghirup udara segar dapat meningkatkan fungsi kerja otak yang mendukung fokus belajar anak.

Baca juga: Hanya 20 Menit, Langkah Praktis Bersihkan Kamar Anak

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com