Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patung Presiden Soekarno di Pos Lintas Batas Negara Motaain dan Wini

Kompas.com - 09/02/2020, 09:00 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

ATAMBUA, KOMPAS.com - Patung Presiden Soekarno dipasang di dua Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di wilayah perbatasan Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Timor Leste.

Dua patung presiden pertama Indonesia itu, dipasang di PLBN Motaain Kabupaten Belu dan PLBN Wini di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Pemasangan dua patung Soekarno dimulai sejak Januari 2020, setelah patung yang sama juga dipasang di PLBN Motaain di Kabupaten Malaka pada Desember 2019 lalu.

"Patung Soekarno tiba di PLBN Wini dan PLBN Motaain bersamaan pada 28 Januari 2020," kata Staf Teknik PT Nindya Karya (Persero) Tommy Putra Armada kepada Kompas.com di Atambua, Sabtu (8/2/2020).

Menurut Tommy, saat ini pihaknya sedang mengerjakan kontruksi podium atau umpakan untuk patung dan juga taman di sekitar area patung.

Baca juga: Sarana Penunjang PLBN Motamasin Selesai Juli 2020

Bentuk dan tinggi patung dirancang identik, baik yang berada di PLBN Motaain, PLBN Wini, maupun di PLBN Motamasin.

Sedangkan podium atau umpakan yang menjadi tempat patung diletakkan, berbeda bentuk antara tiga PLBN itu.

"Kalau podium yang di PLBN Motamasin itu desainnya beda, yakni di Motamasin segitiga. Kalau di PLBN Wini dan PLBN Motaain itu segi enam," tuturnya.

Di PLBN Wini, pengerjaan sudah mencapai tahap umpakan. Setelahnya akan dibangun taman kecil.

Sementara di PLBN Motaain, selain umpakan dan taman, akan dibuat juga dinding hiasan mirip labirin, dengan maksud untuk mempercantik area itu.

"Semua pengerjaannya akan selesai dikerjakan sekitar akhir Februari 2020 ini. Tapi, diperkirakan yang tuntas lebih dulu PLBN Wini, karena bentuk tamannya lebih kecil," kata Tommy.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Proyek PT Nindya Karya (Persero) untuk Pembangunan PLBN Motamasin Dony Prastya Kesuma mengatakan, material patung tersebut terbuat dari perunggu, dengan tinggi enam meter.

Keberadaan patung Soekarno dan fasilitas pendukung lainnya di tiga PLBN itu, tentu akan menjadi daya tarik wisata bagi warga lokal dan sekitarnya.

Selain itu, keberadaan patung Soekarno menunjukkan karakter Indonesia sebagai bangsa yang besar.

"Soekarno sebagai bapak proklamasi dan presiden pertama Indonesia, merupakan ikon bangsa Indonesia," imbuh Dony.

Pemasangan patung Soekarno sesuai dengan target yang ditetapkan. Selanjutnya akan dipercepat pekerjaan finishing di umpakan patung dan pekerjaan lansekap di area patung yang ditargetkan tuntas April 2020.

"Ke depannya kawasan perbatasan dapat dinikmati juga sebagai tempat kunjungan wisata di perbatasan," kata Dony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com