Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggap Darurat Bencana Longsor Usai, Sarana Air Bersih Dipertahankan

Kompas.com - 03/02/2020, 20:59 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Peralatan penyediaan air bersih dan sanitasi diterjunkan bagi warga terdampak bencana tanah longsor di Kabupaten Bogor.

Kepala Balai Prasarana Pemukiman wilayah Jawa Barat dari Kementerian PUPR Feriqo Yogananda mengatakan, pada tanggal 8 Januari 2020 saat masa tanggap darurat bencana, pihaknya menerjunkan beberapa alat, serta sarana dan prasarana penyediaan air bersih.

"Kemudian hari pertama kami berkoordinasi dengan posko yang dilaksanakan oleh Kodim dari Bogor, dan sampai dengan hari ini sudah ada 27 hidran umum yang kami tempatkan di beberapa titik," kata Feriqo di Kabupaten Bogor, Senin (3/2/2020).

Baca juga: 35,96 Kilometer Akses Jalan Longsor Kabupaten Bogor Telah Dibuka

Feriqo menyebut, 1 unit hidran umum dapat digunakan untuk sekitar 200 orang atau 40-50 Kepala Keluarga (KK). Dengan demikian, 27 hidran umum yang dikerahkan dapat digunakan untuk sekitar 1.500 KK.

Meski masa tanggap darurat bencana telah selesai pada Kamis (30/1/2020) lalu, namun Feriqo menuturkan jika peralatan yang ditempatkan masih akan dipertahankan hingga waktu yang belum ditentukan.

"Kami masih berkoordinasi. Dan dari bupati sudah meminta untuk sarana prasana yang ditempatkan untuk sementara ini masih dipertahankan. Sampai kapannya nanti kami koordinasi lagi dengan pemerintah kabupaten," ujar dia.

Adapun sarana dan prasarana sanitasi serta penyediaan air bersih yang telah diterjunkan antara lain:

Hidran umum

  • Posko, Desa Sukajaya 4 unit
  • Masjid, Desa Sukajaya 1 unit
  • Posko, Kampung Tangseng Desa Sukaraksa 1 unit
  • Posko, Desa Pasirmadang 4 unit
  • Posko, Kampung Hegarmanah, Desa Pasirmadang 1 unit
  • Posmil, Desa Pasirmadang 1 unit
  • Posko, Desa Ciputih 1 unit
  • Posko, Desa Sukamulih 1 unit
  • Posko Desa Harakat Jaya 1 unit
  • PDAM Tirta Kahuripan meminta tambahan HU 3 unit
  • Posko, Desa Kiarapandak 2 unit
  • Posko, Kp Nyomplong Desa Kiarapandak 2 unit
  • Posko, Kp Ciputih, Desa Jayaraharja 2 unit
  • Posko, Kp Cipugur, Desa Jayaraharja 1 unit
  • Posko, Kp Cipugur, Desa Cileuksa 2 unit
  • Total HU terpasang: 27 Unit

Toilet portable

  • Posko, Desa Harakat Jaya 3 unit
  • Posmil, Desa Pasirmadang 1 unit
  • Posko Ciptakarya Kecamatan Sukajaya 1 unit
  • Total toilet portable terpasang: 5 unit

WC Knockdown

  • Posko, Kampung Nyomplong, Desa Kiarapandak 1 set
  • Posko, Kampung Hegarmanah, Desa Pasirmadang 1 set
  • Total Wc knockdown terpasang: 2 Set

Biofil

  • Posko, Kampumg Hegarmanah, Desa Pasirmadang 1 Unit

Genset

  • Desa Cileuksa 1 unit
  • Desa Cibarani 1 unit
  • Desa Cipugur 1 unit
  • Desa Ciparengpeng 1 Unit
  • Desa harakat Jaya 1 unit
  • Total genset terpasang: 5 unit

Pompa alkon

  • Desa Cileuksa 1 Unit
  • Desa Cibarani 1 Unit
  • Desa Cipugur 1 Unit
  • Desa Ciparengpeng 1 Unit
  • Total pompa alkon terpasang: 4 Unit

Pipa HDPE

  • Desa Kiara Sari, Kampung Ciararak 400 meter (4 roll)
  • Desa Cileuksa 600 meter (6 roll)
  • Desa Cinarani 300 meter (3 roll)
  • Total pipa HDPE yang terpasang: 1300 meter (13 roll)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com