Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Brebes, Normalisasi Dipilih untuk Cegah Banjir Berulang

Kompas.com - 13/01/2020, 14:30 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono akan melakukan normalisasi berupa pelebaran dan pengerukan alur Kali Babakan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah sepanjang 4 kilometer.

Hal tersebut untuk mengantisipasi terulangnya banjir bandang akibat curah hujan tinggi yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada Rabu (8/1/2020).

"Di lokasi ini banjir disebabkan ada 2 tanggul yang jebol di Cikeusal dan Cisolor. Kita akan kerjakan cepat sore ini dengan mendatangkan alat berat untuk pengerukan dan juga dilebarkan sungainya," ujar Basuki dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Minggu, (12/1/2020).

Basuki telah menunjuk PT Wijaya Karya (Persero) Tbk untuk melakukan pengerukan dan pelebaran Kali Babakan serta bantuan penanganan dalam kondisi darurat.

Baca juga: Banjir di Bandung Teratasi Berkat Terowongan Nanjung

"Saya minta dalam seminggu atau paling lama 10 hari, pengerukan kali sepanjang 4 kilometer dari Desa Cikeusal sampai Desa Ketanggungan sudah selesai," ucap Basuki.

Terkait perkiraan biaya penanganan darurat, Basuki menyatakan perhitungannya akan dilakukan setelah pekerjaan selesai.

"Karena ini penunjukan langsung darurat, akan dikerjakan dulu dengan administrasi yang tertib dan nanti di review oleh BPKP, baru kemudian dibayar," imbuh Basuki.

Banjir bandang yang menerjang sejumlah wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengakibatkan jebolnya tanggul Kali Babakan hingga merendam 900 rumah warga di Kecamatan Ketanggungan dan jalur alternatif Pejagan-Purwokerto.

Banjir tersebut menerjang beberapa desa Kecamatan Ketanggungan seperti Cikeusal Lor, Cikeusal Kidul, dan Pamedaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com