KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan, warga yang tinggal di berbagai daerah di Indonesia resah dengan kemunculan ular berbisa.
Wilayah-wilayah seperti Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Depok, Bekasi, Bogor, sampai Klaten diteror ular kobra yang mengancam keselamatan warga.
Bisa ular kobra dapat berakibat fatal dan merenggut nyawa manusia yang tergigit karena racun-racunnya dapat merusak sistem pernapasan, saraf, peredaran darah, dan kerja jantung manusia dengan cepat.
Dalam situasi terburuk saat Anda menemukan ular berbisa seperti kobra bersarang di rumah, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah tidak panik dan langsung menghubungi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan di daerah Anda untuk bantuan yang lebih profesional dan efektif.
Selama menunggu, jangan bergerak secara tiba-tiba supaya ular tidak reflek menyerang Anda. Sebisa mungkin pergi ke ruangan lain yang tidak terdapat ular, sambil membuka akses untuk ular bisa pergi dengan sendirinya dari rumah Anda.
Anda bisa melakukan langkah-langkah di bawah ini untuk mengusir ular dari rumah Anda bila sudah telanjur masuk, mencegah ular untuk masuk, bertelur, dan bersarang di rumah demi keselamatan Anda dan keluarga.
1. Tutup Celah dan Lubang Kecil yang Rawan
Untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah, periksa dengan saksama celah-celah yang rawan dimasuki ular.
Mulai dari keretakan-keretakan tipis, lubang-lubang kecil di plafon atau tembok, sampai ventilasi dan saluran air berpotensi untuk menjadi jalan masuk ular ke dalam rumah.
Anda bisa menambal keretakan dan lubang-lubang di tembok dan plafon. Kemudian, memasang kawat kasa untuk lubang ventilasi atau saluran air yang celahnya kecil supaya tidak bisa ditembus ular.
Tutup rapat juga pintu dan jendela, terutama saat musim hujan yang menjadi waktu berkembang biak ular.
2. Jaga Kebersihan Bagian Luar dan Dalam Rumah
Ular merasa “diundang” untuk masuk ke rumah apabila rumah dalam kondisi yang kotor, berbau tidak sedap, dan lembap.
Ketiga kondisi ini menjadi suasana yang tepat untuk ular membangun sarang, bertelur, dan berkembang biak.
Pastikan Anda rutin membuang sampah yang ada di dalam rumah, menyapu dan mengepel lantai, membersihkan saluran air, dan menjaga kebersihan di dalam rumah.
Kerapian dan kebersihan di luar rumah juga tidak boleh terlewatkan. Rumput-rumput yang tinggi, daun-daun kering yang berserakan, serta ranting-ranting yang jatuh perlu segera dibersihkan.
Bila tidak, akan mengundang ular yang kemudian bersembunyi di semak belukar atau rumput-rumput yang tinggi.
3. Menggunakan Kapur Barus
Kapur barus adalah zat kimia yang dipercaya ampuh untuk menangkal kedatangan ular di rumah.
Baunya yang khas dan menyengat tidak disukai ular dan bisa membuat ular tidak mau mendekat ke rumah Anda.
Caranya adalah dengan menghaluskan kapur barus dan menebarkannya di berbagai sudut rumah.
Terutama area-area yang rawan menjadi tempat masuknya ular seperti kamar mandi, dapur, atau area servis di belakang rumah.
4. Usir dengan Wewangian Menyengat
Selain kapur barus, terdapat beberapa alternatif wewangian dari berbagai zat kimia dan bahan yang bisa mengusir ular.
Karbol, pengharum ruangan semprot, dan obat nyamuk adalah beberapa di antaranya. Tuang di titik-titik rumah Anda yang lembap yang rawan dimasuki ular.
Anda juga bisa menuangkan karbol ke bagian dalam saluran air sebagai tindakan pencegahan ekstra.
5. Siapkan Perangkap
Dalam kondisi ular sudah masuk ke dalam rumah, Anda bisa memancingnya dengan menggunakan perangkap, walaupun tidak direkomendasikan.
Ada artikel-artikel yang menyarankan menangkap ular sendiri dengan benda bergagang panjang atau tali ijuk, namun sebisa mungkin jangan mendekatkan diri Anda dengan ular untuk mengurangi risiko digigit.
Untuk menjamin keselamatan, Anda bisa menyiapkan perangkap menarik ular masuk ke dalamnya.
Berikan umpan seperti daging mentah atau bahan-bahan lagi yang berbau amis untuk mengundang ular.
Pastikan bahwa Anda tidak berada di dalam satu ruangan dengan ular dan perangkap tersebut ditempatkan di ruang tertutup yang membuat ular tidak bisa menyelinap keluar.
Ketika berurusan dengan ular, langkah pencegahan adalah pilihan terbaik untuk tidak perlu berurusan dengan reptil yang berbahaya ini. Ular adalah hewan yang sensitif terhadap manusia yang seringkali dianggap sebagai ancaman.
Namun, ketika ular sudah berada dan bersarang di dalam rumah, Anda bisa melakukan tindakan penanggulangan semampunya sambil menunggu bantuan profesional datang.
Hal yang paling utama adalah memanggil bantuan untuk mengurangi risiko luka atau bahkan kematian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.