Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasang "Skylight" di Rumah, Perlu atau Tidak?

Kompas.com - 16/11/2019, 16:46 WIB
Hilda B Alexander

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Ketika berbicara pencahayaan, ada dua sumber cahaya utama yang menerangi tempat tinggal Anda.

Pertama adalah sumber cahaya artifisial yakni berbagai jenis lampu dan yang kedua adalah sumber cahaya alami yang berasal dari sinar matahari. Cahaya matahari masuk melalui jendela-jendela yang dipasang di rumah.

Preferensi penerangan pemilik rumah pun berbeda-beda. Ada pemilik rumah yang lebih suka menggunakan lampu sebagai sumber penerangan utama di rumah.

Sebaliknya, ada juga pemilik rumah yang meminimalisasi penggunaan lampu, khususnya pada siang hari dengan membiarkan cahaya alami masuk dan menerangi rumah.

Untuk Anda yang menyukai penerangan alami, bisa mempertimbangkan opsi memasang skylight atau rooflight di rumah.

Skylight adalah jendela berukuran besar yang dipasang di bagian tertentu pada atap rumah.

Pemasangan skylight memungkinkan lebih banyak cahaya matahari yang masuk ke rumah dengan sorotan yang lebih maksimal karena posisinya berada di bagian atas rumah.

Penggunaan skylight di rumah pada umumnya didasari oleh keinginan pemilik rumah untuk mendapatkan cahaya alami yang lebih maksimal dan juga untuk alasan estetika.

Meskipun demikian, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan keselamatan dan keamanan rumah dan penghuninya.

Simak di bawah ini kelebihan dan kekurangan memasang skylight di rumah:

1. Banjir Cahaya Alami yang Lebih Dramatis

Cahaya matahari yang menjadi sumber penerangan alami bisa dikatakan adalah alasan utama pemilik rumah memasang skylight.

Dengan posisi di bagian atas rumah, cahaya matahari bisa menyorot dengan langsung dan memberikan efek lebih dramatis, dengan bias cahaya yang cantik.

Ruangan dengan palet warna yang terang dan netral seperti putih, abu-abu muda, dan krem akan tampil lebih cerah dan megah dengan sorotan cahaya langsung.

2. Menghemat Biaya Listrik

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com