Incar Potensi KPR Rp 250 Miliar, BTN Biayai 6 Proyek

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi mengejar realisasi target kredit properti non subsidi, PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN bekerja sama dengan PT Kalindo Land dan PT Dwigunautama Rintistama dalam pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah dan Apartemen (KPR/KPA) bertajuk ‘Do The Best’.

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dilakukan oleh Direktur Collection & Asset Management Bank BTN Elizabeth Novi, dan Direktur Marketing PT Kalindo Land Sentot Sudaryono, di Menara Bank BTN, Harmoni, Jakarta Selatan, Selasa (4/11/2019).

Turut hadir dalam acara tersebut, Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Consumer Lending Division (NSLD) Bank BTN Suryanti Agustinar.

Suryanti berharap, kolaborasi BTN dan dua pengembang ini mampu menambah potensi penjualan kredit properti non subsidi hingga lebih dari Rp 250 miliar sampai Januari 2020.

Baca juga: Gandeng Duta Putra Land, BTN Tawarkan DP 5 Persen

Kerja sama ini, imbuh dia, akan menguntungkan kedua belah pihak. Selain jumlah realisasi kredit Bank BTN bertambah, penjualan unit-unit properti garapan PT Kalindo Land dan PT Dwigunatama Rintistama juga dipastikan dapat terkerek naik.

"Ke depan, kerja sama seperti ini akan terus ditingkatkan guna memacu gairah pasar properti secara nasional,” ujar Suryanti dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com.

Dia menjelaskan, Program Do The Best berlaku bagi pengajuan KPR/KPA untuk enam proyek hunian yang dikembangkan kedua pengembang tersebut hingga 31 Januari 2020.

Keenam proyek dimaksud adalah Bekasi Timur Regency, Permata Tangerang, Permata Nusa Indah, Grand Nusa Indah, Villa Bogor Indah, dan Harvest City.

Ada pun suku bunga yang diberlakukan cukup ringan mulai dari 5,99 persen fixed 1 tahun dan uang muka atau down payment (DP) sebesar 5 persen.

BTN juga menawarjan promosi bebas biaya provisi, bebas biaya administrasi, bebas biaya appraisal, bebas biaya pengendapan dana (KPR Gaesss) dan biaya proses/prarealisasi dapat masuk ke dalam flafon kredit.

Sebelumnya, BTN telah menggandeng Duta Putra Land Group untuk membiayai KPR/KPA 12 proyek mefreka.