Ciputra Mulai Pasarkan Blok Ruko Terbaru di Pangkalpinang

JAKARTA, KOMPAS.com – Ciputra Group mulai memasarkan produk ruko terbaru di blok Grandeur Plaza, CitraLand Botanical City, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Masuknya perusahaan retail TransMart ke kawasan itu dinilai akan menumbuhkan perusahaan-perusahaan baru terkait perdagangan dan distribusi barang.

Produk ruko tersebut merupakan blok ruko terbaru. Berlokasi di lahan Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT), pusat belanja ini direncanakan mulai beroperasi di akhir 2019 mendatang.

Menurut Nicko Limanta Project Manager CitraLand Botanical City mengatakan saat ini permintaan terhadap ruang usaha atau kantor di CitraLand Botanical City memang meningkat. Di area komersial perumahan tersebut sudah beroperasi beberapa kantor, lembaga pendidikan (kursus), kafe dan lain-lainnya.

"Dalam beberapa waktu ke depan juga akan masuk minimarket untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari penghuni perumahan dan lokasi sekitarnya. Untuk itu, kami terus mendorong ruko di sini, karena ini akan menjadi motor pertumbuhan perekonomian, khususnya di sektor perdagangan," kata Nicko di Jakarta, Kamis (29/8/2019).

Nicko memaparkan, ada 25 unit ruko yang siap digunakan di blok Grandeur Plaza. Sekitar 50 persen dari jumlah itu sudah terjual.

"Lima blok sebelumnya sebagian besar sudah sold out. Sekarang ini, kami siapkan ruko yang ready stock danpembeli perlu tunggu 18 bulan pembangunan kalau beli indent. Bisa dipakai untuk membuka kantor atau usahanya atau langsung disewakan. Beberapa yang sudah terjual juga sudah disewakan pemiliknya," ujar Nicko.

Ada dua tipe ruko ditawarkan seluas 220 m2 dan 250 meter persegi dengan harga Rp2,1 miliar sampai Rp2,3 miliar. Manajemen CitraLand proaktif menawarkan ke perusahaan-perusahaan yang memang sedang mencari lokasi kantor atau cabang baru.

"Kami yakin tahun ini ruko Grandeur akan sold out, mengingat sudah ada beberapa pembeli potensial yang sudah menyatakan komitmennya. Mereka tertarik dengan lokasinya di depan jalan besar Alexander Ketapang," tambah Nicko.

Saat ini di CitraLand Botanical City sudah terbangun 6 klaster hunian, termasuk klaster khusus karyawan BI. Dari sekitar 250 unit rumah terbangun di CitraLand Botanical ini, sekitar 200 kepala keluarga (KK) sudah tinggal di dalamnya.

Nicko menambahkan, luas pengembangan CitraLand Botanical City mencapai 60 hektar yang memadukan kawasan hunian, komersial, dan kawasan hijau.