JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengirimkan Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2) untuk menyelidiki penyebab amblesnya Underpass Kentungan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Peristiwa yang mengakibatkan sebuah mobil Land Rover berpelat Australia dan truk bermuatan kayu sengon terguling itu terjadi Selasa (23/7/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.
"Hari ini (Komite K2) sudah ke lapangan. Yang kami tugaskan Pak Brawijaya untuk bergabung dengan tim yang sudah ada di Jogja," singkat Direktur Jenderal Bina Konstruksi Syarif Burhanudin kepada Kompas.com.
Baca juga: Proyek Underpass Kentungan Yogyakarta Tiba-tiba Ambles, Truk dan Land Rover Jatuh Terguling
Hingga kini, belum dapat diketahui penyebab pasti amblesnya underpass tersebut. Pasalnya, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan di lapangan untuk menggali sejumlah informasi pada saat kejadian.
Berdasarkan data sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, penandatanganan kontrak pekerjaan proyek Underpass Kentungan telah dilaksanakan pada 14 Desember 2018 dengan nilai kontrak sebesar Rp 101,63 miliar.
Pekerjaan proyek ini ditargetkan selesai pada 1 Januari 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.