Sementara Kepala BBPJN II Medan Selamet Rasidi memaparkan, panjang jalan nasional di Sumut adalah 2.632,22 kilometer.
Untuk semester II tahun 2018, kondisi baik sudah 38,87 persen, kondisi sedang 52,39 persen, rusak ringan 7,1 persen, dan rusak berat 1,54 persen.
Bagi Selamet, ada dua hal yang menghambat upaya pemantapan jalan nasional di Sumut yakni permasalahan lahan dan utilitas.
“Permasalahan lahan ini, kita butuh kepala daerah untuk koordinasi. Sedangkan utilitas menyangkut tiang listrik, kabel optik telekomunikasi, dan pipa air,” ucapnya.
Sumut merupakan provinsi yang memiliki wilayah luas 10 sampai 20 kali dibanding provinsi lain, namun anggaran untuk pembangunan infrastrukturnya lebih sedikit.
DKI Jakarta memiliki anggaran hingga Rp 83 triliun, Surabaya Rp 55 triliun, Bandung Rp 32 triliun, sedangkan Sumut hanya Rp12 triliun.
Sebelumnya, Wagub Sumut terdahulu, Nurhajizah, pernah meminta agar baleg DPR RI ikut menyuarakan permasalahan ini. Menurut dia, angka Rp 12 triliun hanya cukup untuk menutup jalan yang rusak.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan