Tempat Syuting Film "Star Wars" Masih Ramai Dikunjungi

KOMPAS.com - Film Star Wars besutan George Lucas masih menarik perhatian masyarakat dunia.

Berbagai lokasi syuting film ini pun diabadikan dan dikunjungi para penggemar, tak terkecuali bangunan-bangunan yang digunakan untuk pengambilan gambar, seperti di bawa ini:

Hotel Sidi Driss, Matmata, Tunisia

Bangunan ini mungkin menjadi salah satu tempat yang paling diingat para penggemar. Di sinilah lokasi masa kecil Luke Skywalker, yakni Planet Tatooine difilmkan.

Berabad-abad lalu, suku Berber membangun struktur bawah tanah sebagai rumah yang nyata. Saat ini, struktur rumah tersebut berubah menjadi sebuah hotel yang digunakan George Lucas untuk memfilmkan film Star Wars pertama.

Dekorasi yang digunakan dalam film diubah setelah para kru pergi. Namun pada tahun 2000, dekorasi yang ditampilkan dalam film dibangun kembali dan masih bertahan hingga saat ini.

Para tamu yang menginap pun dapat merasakan interior asli di rumah masa kecil Luke dan makan di meja yang digunakan oleh Luke saat itu.

La Grande Dune, Tunisia

Eksterior bangunan igloo yang menjadi rumah Luke berada 300 kilometer jauhnya di danau garam Chott El Jerid yang mengering.

Hingga saat ini, igloo yang dibangun khusus untuk tujuan pengambilan gambar itu masih berdiri.

Igloo yang dibangun untuk kebutuhan film yang tayang pada tahun 1977 tersebut memang dibongkar, namun dibangun kembali dan diperbaiki oleh para fans.

Canary Wharf Station, London, Inggris

Baja, kaca, dan beton futuristik stasiun metro London Canary Wharf merangkap sebagai pangkalan Imperial di Scarif.

Villa del Balbianello, Lenno, Italia

Villa del Balbianello dibangun pada 1787 untuk Kardinal Angelo Maria Durini. Bangunan yang dikelola oleh National Trust Italia ini berada di tepi Danau Como.

Dalam film Attack of the Clones, tempat ini digunakan untuk syuting pernikahan Anakin dan Padme.

Sementara dalam kehidupan nyata, vila tersebut merupakan tujuan pernikahan yang populer. Meski begitu, eksterior vila diubah secara digital sehingga pengunjung tidak akan langsung mengenali keberadaan tempat ini di dalam film.

Plaza de Espana, Seville, Spanyol

Plaza de Espana yang megah di kota Seville di Spanyol pada awalnya dibangun untuk Pameran Ibero-Amerika 1929.

Dalam Attack of the Clones dan The Phantom of Menace, bangunan ini digunakan untuk syuting lokasi istana di Naboo di mana Anakin dan Padme biasa berjalan-jalan di antara pilar-pilarnya.

Plaza tersebut sebenarnya adalah bangunan berbentuk setengah lingkaran yang dikelilingi oleh parit dengan empat jembatan.

Avenue 7 Novembre, Medenine, Tunisia

Ketika Anakin masih menjadi budak, tempat tinggalnya difilmkan di jalan ini. Hampir seluruh bangunan didirikan dengan langit-langit berkubah.

Ajim, Island of Djerba, Tunisia

Lokasi ini merupakan tempat di mana adegan Luke dan Obi-Wan ditangkap sandtroopers difilmkan. Bangunan itu dulunya merupakan toko roti, dan kini sudah tidak digunakan lagi.

Dubrovnik, Kroasia

Kota cantik Dubrovnik sering muncul dan menjadi lokasi syuting film serta serial televisi, khususnya Game of Thrones. Kota ini juga dipakai sebagai tempat syuting film ikonik lainnya, yakni Star Wars: The Last Jedi. 

Sakin terkenalnya, masyarakat setempat membuat tur khusus bagi para penggemar film untuk mengunjungi lokasi-lokasi pengambilan gambar. 

Pusat kota berdinding abad pertengahan ini mendapatkan perubahan futuristik dan diubah untuk keperluan pengambilan adegan dalam film.

Bekas pangkalan militer RAF Greenham Common, Berkshire, Inggris

Bekas pangkalan militer ini digunakan oleh pasukan AS dan Inggris selama Perang Dunia II tetapi ditutup pada tahun 1993.

Dalam "The Force Awakens," pangkalan militer ini digunakan sebagai basis Resistance X-Wing Fighters.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.