Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Miliar Penduduk Dunia Kesulitan Air

Kompas.com - 19/03/2019, 17:23 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam rangka Hari Air Sedunia yang diperingati setiap tanggal 22 Maret, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar rangkaian kegiatan untuk menumbuhkan kesadaran perilaku masyarakat akan pentingnya akses terhadap air bersih.

Kegiatan berupa Water Day Festival 2019 ini ditujukan kepada generasi muda melalui Pemilihan Duta Hari Air.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR Hari Suprayogi mengatakan, saat ini ada lebih kurang 7 miliar penduduk di seluruh dunia.

Sebesar 40 persen di antaranya, atau sekitar 2 miliar penduduk, masih belum mendapat akses air bersih.

Baca juga: Basuki: Hampir 100 Persen Kasus Stunting karena Kualitas Air Rendah

“Masih 40 persen manusia belum dapat akses air bersih, kira-kira 2 miliar manusia dari 7 miliar penduduk dunia. Mereka itu kesulitan akses air. Indonesia berpartisipasi, makanya disadarkan semua supaya ikut mengampanyekan air bersih,” ujar Hari di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Dia mengungkapkan, penyelenggaraan acara seperti ini dinilai lebih efektif karena para duta Hari Air bisa melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat.

Hari berharap ada mata pelajaran khusus di sekolah yang mengajarkan tentang pentingnya air bersih untuk kehidupan sehari-hari.

Sehubungan dengan tema peringatan Hari Air pada tahun ini yang mengambil tema “Semua Orang Harus Mendapatkan Akses Air”, Hari mengatakan, maknanya sangat luas.

Terutama menciptakan aksesibiltas dan ketahanan terhadap air bersih.

“Air untuk semua, semua unsur terlibat. Kementerian PUPR selalu bangun infrastruktur, padahal tidak itu saja, harus didukung yang non-struktur, antara lain unsur sosial. Semua harus terlibat, baik generasi muda maupun tua,” pungkas Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com