JAKARTA, KOMPAS.com - PT Metropolitan Land Tbk (Metland) menargetkan angka penjualan dari semua proyek propertinya pada tahun 2019 senilai Rp 2,2 triliun.
Target itu diharapkan bisa dicapai melalui penjualan proyek yang sudah berjalan selama ini dan proyek baru yang sedang dikembangkan, baik residensial maupun komersial.
“Target total kami Rp 2,2 triliun, itu termasuk recurring commercial,” ujar Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Metland Olivia Surojo kepada Kompas.com, Kamis (14/3/2019).
Mengacu pada laman resmi Metland, hingga saat ini tercatat ada 8 proyek residensial, 7 proyek komersial berupa mal dan hotel, serta 3 proyek apartemen.
Lokasinya tersebar di berbagai daerah, mulai dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Cibubur, Cileungsi, Cirebon, hingga Bali.
Olivia menambahkan, ada beberapa proyek baru yang akan dikerjakan, pada semester kedua tahun ini.
“Nanti pas semester 2 kami akan introduce proyek baru,” ucapnya.
Dia optimistis target penjualan akan tercapai meski saat ini belum terlihat hasilnya. Namun, diprediksi pada semester kedua nanti target itu bisa terpenuhi.
“Secara overall sih masih flat. Slow di semester 1, tapi akan terkejar di semester 2,” imbuhnya.
Metland sendiri mengalokasikan dana Rp 700 miliar sebagai belanja modal tahun ini. Sebagian besar akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan penambahan landbank sekitar 50 hektar sampai 100 hektar.
Selain itu, juga dimanfaatkan untuk menyelesaikan konstruksi beberapa proyek, misalnya Apartemen Kaliana di Cileungsi dan Hotel Royal Venya Ubud di Bali.
“Target capex itu nantinya akan kami sesuaikan dengan cashflow dari hasil penjualan,” pungkas Olivia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.