Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya 1.000 Unit Terjual, Pasar Apartemen Masih Lemah

Kompas.com - 19/02/2019, 16:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar kondominium atau apartemen strata masih tergolong lemah seperti tahun-tahun sebelumnya.

Menurut riset Jones Lang LaSalle (JLL), sebanyak 1.000 unit kondominium terjual selama kuartal IV-2018, dengan tingkat penjualan (sales rate) tahun lalu juga sebesar 60 persen.

Head of Advisory JLL Vivin Harsanto mengatakan, meski total penjualan kondominium masih lemah, namun aktivitas pengembang lokal dan internasional dapat dikatakan masih aktif.

"Terlihat dari adanya peluncuran empat proyek kondominium baru di triwulan keempat," ujar Vivin dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Keempat proyek tersebut diluncurkan oleh pengembang Ciputra dan Intiland Development di Jakarta Selatan.

Baca juga: Hutama Propertindo Lansir Apartemen Rp 300 Jutaan

Sementara Gamaland mengeluarkan proyek di Jakarta Pusat. Adapun pengembang Wika Realty juga merilis proyek kondominium di Jakarta Timur.

Keempat proyek yang dilansir tersebut menambah jumlah ruang sebesar 1.700 unit. Sehingga secara kumulatif jumlah totalnya mencapai 154.000 unit.

Ilustrasi apartemenThinkstock Ilustrasi apartemen

Riset JLL juga menunjukkan sejak kuartal I-2015 hingga kuartal IV-2018 penjualan unit kondominium mengalami penurunan.

Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, yaitu, lambatnya pertumbuhan ekonomi, pelemahan mata uang rupiah, dan pajak barang mewah.

Tercatat, selama kurun waktu tersebut, penjualan tertinggi terjadi pada triwulan pertama tahun 2015 dengan lebih dari 4.000 unit.

Sedangkan untuk tahun ini, beberapa pembeli masih berhati-hati, sementara banyak pengembang yang siap meluncurkan proyek setelah masa pemilihan umum.

"Memasuki tahun 2019 dengan harapan bahwa hampir selesainya proyek infrastruktur MRT dan rencana revisi regulasi dapat memberikan dampak positif dalam aktivitas penjualan kondominium," ucap Vivin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau