JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, dalam tiga tahun pemerintah telah menggelontorkan dana desa sebesar Rp 187 triliun.
Hal itu disampaikan Jokowi saat penyampaian visi-misi dalam debat kedua capres di Jakarta, Minggu (17/2/2019).
"Dalam tiga tahun kami gelontorkan Rp 187 triliun dana desa ke desa-desa" ujar Jokowi.
Selain itu, dia mengatakan, sepanjang pemerintahannya telah dibangun 191.000 kilometer jalan di desa dan 58.000 unit irigasi. Semua infrastruktur tersebut dibangun dari dana desa.
Baca juga: Jokowi Klaim Kucurkan Rp 187 Triliun Dana Desa
Mengutip situs Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrrasi, selama kurun 2015-2018 dana desa yang telah dikucurkan Rp 187 triliun.
Pada 2018, dana tersebut bertambah sebesar Rp 70 triliun sehingga total dana desa yang dialokasikan selama empat tahun Rp 257 triliun.
Jumlah tersebut telah diserap untuk membangun sarana-prasarana penunjang aktivitas ekonomi masyarakat.
Sarana itu antara lain jalan desa sepanjang 191.600 kilometer, pasar desa sebanyak 8.983 unit, dan jembatan sepanjang 1.140.378 meter.
Kemudian sarana kegiatan BUMDesa sebanyak 37.830 unit, embung desa 4.175 unit, dan sarana irigasi sebanyak 58.931 unit.
Selain itu, dana desa juga digunakan untuk membangun sarana penunjang kualitas hidup masyarakat desa melalui pembangunan 959.569 unit sarana air bersih dan 240.587 unit MCK.
Kemudian dana desa turut digunakan untuk membangun 9.692 unit Polindes, 50.854 unit PAUD, 24.820 posyandu, dan 29.557.922 unit drainase.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.