Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partisipatif Warganya, Bersih Kotanya...

Kompas.com - 16/01/2019, 16:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah turut berdampak pada lingkungan kota.

Dalam penghargaan anugerah Adipura Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) periode 2017-2018, diumumkan pula kota-kota yang mendapat penilaian paling rendah.

Selain karena pengelolaan sampah yang dinilai kurang, partisipasi masyarakat juga menjadi bahan pertimbangan.

"Justru itu, belum ada gerakan masyarakat model Banjarmasin, Bogor, dan lain-lain," ungkap Direktur Pengelolaan Sampah, Ditjen PSLB3 Kementerian LHK, Novrizal Tahar, menajawab Kompas.com, Rabu (16/1/2019).

Baca juga: Surabaya Raih Penghargaan Adipura Kencana

Novrizal memberi contoh peran aktif masyarakat di Kota Banjarmasin dan Surabaya. Di Banjarmasin, terdapat kebijakan wali kota untuk membatasi pemakaian kantong plastik di ritel modern. Bahkan kini, kebijakan tersebut sudah masuk ke pasar tradisional.

"Kemudian masyarakatnya merespon dengan gerakan Tas Purun. Tas Purun adalah tas tradisional masyarakat sebagai ganti kantong plastik sekali pakai," imbuh dia.

Selain Banjarmasin, keterlibatan masyarakat juga dilakukan di Kota Surabaya. Kota yang meraih penghargaan Adipura Kencana ini memiliki berbagai upaya kreatif dalam mengolah sampah.

Masyarakat terlibat mulai dari pemilahan, rumah kompos, bank sampah, dan TPS 3R. Tak lupa berbagai upaya kreatif dan inovatif lainnya seperti program bus sampah.

Baca juga: Daftar Lengkap Peraih Adipura 2017-2018

"Kekuatan pengelolaan sampah kota Surabaya itu ada di partisipasi masyarakatnya, 60 persen persoalannya diselesaikan di masyarakat," ucap Novrizal.

Jadi, meski jumlah penduduk semakin bertambah, namun timbalan sampah yang dihasilkan berkurang sangat signifikan.

Kepedulian masyarakat kota ini juga sangat tinggi terhadap Ruang Terbuka Hijau (RTH), sehingga dalam dua tahun suhu kota berkurang dua derajat celcius.

Kota ini, lanjut Novrizal, dijaga oleh kepedulian masyarakatnya.

"Ini yang sangat penting sebenarnya dalam pengelolaan sampah, kekuatan partisipasi publik," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau