Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Puncak Bogor Diperlebar

Kompas.com - 27/11/2018, 08:32 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang memperlebar jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, mulai dari Gadog di Ciawi sampai ke Megamendung, Cisarua.

Pelebaran jalan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dari Jakarta menuju kawasan Puncak dan sebaliknya yang terjadi pada akhir pekan atau liburan panjang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, kementerian bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam pengerjaan proyek yang merupakan bagian dari penataan kawasan Puncak Bogor ini.

Setelah pelebaran jalan selesai, para pedagang kaki lima (PKL) akan dipindahkan ke lokasi yang lebih layak dan aman.

Baca juga: Kawasan Wisata Puncak Bogor Macet Tiap Liburan, Apa Solusinya?

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI, Direktorat Jenderal Bina Marga, Hari Suko Setiono, Senin (26/11/2018), mengatakan pelebaran jalan tersebut dilakukan di beberapa titik yang dimanfaatkan oleh para PKL untuk berjualan dan mendirikan bangunan liar.

Nantinya, disiapkan rest area seluas 5 hektar di dekat kawasan Agrowisata Gunung Mas, Cisarua, sebagai lokasi baru bagi para PKL untuk berdagang.

Proyek pelebaran jalur Puncak, Bogor.Kementerian PUPR Proyek pelebaran jalur Puncak, Bogor.

Untuk diketahui, pembiayaan proyek pelebaran jalan Ciawi-Puncak sepanjang 5 kilometer dan pembangunan rest area Gunung Mas menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dengan nilai kontrak Rp 73 miliar.

Penataan ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi risiko longsor di jalur Puncak akibat perubahan pemanfaatan ruang, curah hujan tinggi, dan kondisi topografi.

Proyek ini dimulai pada awal November 2018 yang dikerjakan oleh kontraktor PT Anten Asri Perkasa dan ditargetkan akan selesai pada 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com