Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cakrawala London Akan Dihiasi "Tulip" Raksasa

Kompas.com - 21/11/2018, 11:31 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - London memang menjadi rumah bagi bangunan dengan bentuk yang tidak biasa. Sejak Gherkin selesai dibangun pada 2004, kota ini menjadi pusat beberapa bangunan dengan bentuk unik.

Sebut saja The Shard, the Cheese Grater, dan Walkie Talkie.

Kini studio Foster + Partner kembali merancang bangunan dengan bentuk unik lainnya. Setelah the Gherkin, studio ini mendesain bangunan bernama The Tulip.

Gedung ini dirancang dengan fasad kaca berbentuk kuncup kelopak tulip.

Gedung ini dirancang dengan fasad kacaDBOX Gedung ini dirancang dengan fasad kaca
Melansir New York Times, gedung baru ini akan menjadi bangunan tertinggi kedua di Kota London setelah The Shard. 

Pada bagian tulip akan difungsikan sebagai restoran, bar, galeri pandang. Bagian ini dirancang dengan 12 lantai. Selain itu, pada bagian ini akan ditempatkan sebuah gondola yang dapat bergerak ke batas dan bawah.

Gondola ini akan membawa pengunjung melintasi eksterior bangunan dan menikmati pemandangan Kota London. 

Pembangunan akan dimulai pada 2020, dengan catatan jika pemerintah kota menyetujui pembangunan . Sementara proses konstruksi dirancanakan rampaung pada pada mendatang.

Foster + Partners merancang gedung berbentuk bunga tulip raksasa yang dirancang setinggi 305,3 meter atau hampir dua kali lipat tinggi gedung The Gerkin. 

gedung baru ini akan menjadi bangunan tertinggi kedua di Kota London setelah The Shard.  DBOX gedung baru ini akan menjadi bangunan tertinggi kedua di Kota London setelah The Shard.
Gedung yang akan dibangun di pusat Kota London ini merupakan proyek kerja sama Foster + Partner dan J. Safra Group, pemilik gedung the Gerkin.

Namun meski arsitek menghendaki bangunan berbentuk tulip. Namun rancangan gedung yang beredar memperlihatkan bentuk bangunan yang mirip seperti permainan tradisional berjuluk coconut shy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau