Namun hal ini dibantah oleh arsitek Victor Campos. Menurutnya, warga tidak mengerti tujuan utama dari program ini.
Campos menambahkan, tujuan program smart city sebenarnya malah lebih mengutamakan ruang terbuka bagi warga, sehingga tempat-tempat tersebut dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Dia juga berpendapat, banyaknya turis yang melalui kota ini hanya memberikan sedikit manfaat kepada warga.
Dengan adanya program ini, diharapkan, para wisatawan dapat lebih memberikan perhatian terhadap kondisi kota, yang nantinya mampu memberi pemasukan tambahan bagi warga.
Menurut Campos, salah satu bagian dari program tersebut adalah peningkatan kondisi jalanan supaya lebih layak, sekaligus memberikan regulasi bagi kendaraan tertentu.
Selain itu, pemerintah juga akan menyediakan lebih banyak ruang terbuka untuk penyelenggaraan acara-acara lokal.
Di Puebla, sebanyak 15 kota ditargetkan akan menerapkan konsep smart city. Salah satunya adalah Kota Atlixco.
Kota yang berjarak sekitar setengah jam dari Tonantzintla menjadi kota pertama yang menerapkan konsep smart city di kawasan Amerika Latin.
Pemerintah kota ini melengkapi wilayahnya dengan jalur sepeda, kamera pengawas, sensor kecepatan untuk kendaraan, dan juga akses internet gratis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.