JAKARTA, KOMPAS.com - Usai menghadiri Indonesia Investment Forum di Nusa Dua, Bali, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengunjungi lokasi pembangunan jalan baru yang berada di ruas jalan Mengwitani-Singaraja.
Ruas ini merupakan akses menuju kawasan wisata Bedugul seperti Kebun Raya Eka Praya, Danau Beratan, Danau Buyan, Danau Tamblingan dan wisata Singaraja seperti Pantai Lovina.
Baca juga: Fungsi dan Layanan Bertambah, Revitalisasi TPA di Bali Diperpanjang
Jalan baru akan memotong ruas jalan Mengwitani-Singaraja sehingga menghindarkan pengguna jalan dari titik-titik tikungan tajam dan tanjakan curam sepanjang 2,4 kilometer.
Kondisi eksisting ruas jalan ini dibangun dengan lebar bervariasi, dengan lebar maksimum 7 meter. Jalan ini memiliki banyak tikungan tajam dan tanjakan dengan tingkat kelandaian 8 sampai 12 persen.
Hal ini karena geometrik jalan baru memiliki tingkat kelandaian 8 persen dan menghilangkan tikungan tajam.
Dengan demikian, kecepatan rata-rata kendaraan juga dapat meningkat, dari semula 20 kilometer per jam di jalan eksisting, menjadi 40-60 kilometer per jam di jalan baru. Waktu tempuh juga lebih singkat, dari semula 7 menit menjadi hanya 2 menit.
Hingga kini, seksi 3 dan 4 masih dalam tahap pengadaan lahan oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng.
Sebagian trase jalan baru sepanjang 1,9 kilometer ini akan berada di sisi Danau Beratan, dengan konstruksi layang sepanjang 210 meter.
Selain seksi 3 dan 4, pembangunan seksi 5 dan 6 sepanjang 1,9 kilometer, akan dimulai pada tahun 2018. Pembangunan jalan baru seksi 5 dan 6 juga akan mempersingkat waktu tempuh dari 6 menit jalan menjadi 3 menit.
Proses lelang untuk seksi ini sudah selesai dan akan dilakukan penandatanganan kontrak dengan nilai Rp 140,6 miliar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.