Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Zebra Cross Terunik di Dunia

Kompas.com - 05/08/2018, 15:22 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membongkar Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, lantaran dianggap mengganggu masyarakat yang akan menikmati pemandangan Patung Selamat Datang.

Sebagai gantinya, Pemprov DKI melalui PT MRT Jakarta telah membuat pelican crossing untuk memudahkan masyarakat saat menyeberangi jalan.

Layaknya sebuah zebra cross, bedanya pelican crossing dilengkapi dengan lampu penyeberangan yang dapat digunakan sebagai tanda agar pengguna kendaraan berhati-hati ketika melintasinya.

Baik zebra cross maupun pelican crossing, bukanlah sebuah sarana penyeberangan baru. Di berbagai belahan dunia, zebra cross bahkan didesain layaknya kanvas artistik.

Berikut beberapa zebra cross unik di dunia:

Love crossingWeburbanist.com Love crossing
1. Love Crossing, Chengdu, China

Menyebrangi jalan di China bisa memberikan pengalaman tersendiri bagi siapa pun yang melewatinya.

Seperti di Chengdu, misalnya.

Di sini, Anda tidak hanya akan mendapati garis hitam putih pada zebra cross, tetapi justru 'Love Crossing'.

Secara harafiah, zebra cross tersebut dirancang dengan ornamen hati lengkap dengan tulisan 'I Love You'.

Zebra cross tersebut menghubungkan dua sungai yang melintang di tengah kota.

Jalur persimpangan ini sangat populer di sana. Terbukti, dengan warna-warna tersebut, pengendara kendaraan pun menjadi lebih berhati-hati ketika melintas.

 

 

Lafayette Elementary?s CrosswalkWeburbanist.com Lafayette Elementary?s Crosswalk
2. Lafayette Elementary’s Crosswalk, North Admiral, Seattle

Desain yang rumit dari zebra cross ini merupakan penghargaan bagi anak-anak yang bersekolah di sana.

Admiral Neighborhood Association berhasil membujuk warga untuk mendanai pekerjaan tersebut.

Warna-warni pada desain zebra cross ini sebenarnya bukanlah kapur, melainkan Dura-Therm.

Dura-Therm metupakan sistem marka jalan yang melibatkan kesan pola pada aspal yang dilunakkan.

Pola tersebut dilindungi dengan cairan plastik khusus, yang dilelahkan melalui proses pemanasan.

 

3. Zebra Crossing Concept, Mataro, Spain

Bila masa depan dari sebuah penyeberangan adalah cerah ceria, maka desain ini dapat menjadi contohnya.

Sayangnya, desain penyeberangan warna-warni ini tidak pernah berkembang sejak 2004.

Zebra Crossing ConceptWeburbanist.com Zebra Crossing Concept
Meskipun ini sempat menjadi salah satu kampanye keselamatan jalan yang dilakukan Mataro City Council, Spanyol.

4. Liquidação Shopping Curitiba

Kapan waktunya sebuah jalur penyeberangan tidak berfungsi sebagaimana mestinya? Yaitu ketika hal tersebut menjadi sebuah seni gerilya yang dilakukan sebuah pusat perbelanjaan di Curitiba, Brazil.

Pusat perbelanjaan bernama Shopping Curitiba itu sebelumnya mengajukan permohonan khusus kepada Balai Kota untuk membuat sebuah iklan pada Agustus 2007 lalu.

Iklan tersebut kemudian dirancang oleh Diego Pianaro dan Cintya Reese dari agensi OpusMultipla.

Setelah masa berakhir, iklan tersebut justru dilukis ulang dan hingga kini tidak ada laporan tentang orang yang berpura-pura cedera ketika melintasinya.

3d Zebra Crossing, Sichuan, ChinaWeburbanist.com 3d Zebra Crossing, Sichuan, China

5. 3D Zebra Crossing, Sichuan, China

Mungkin terlalu berlebihan bila zebra cross ini cukup menarik perhatian para pengemudi. Meski kenyataannya demikian adanya.

Berwarna biru, putih, dan kuning, efek tiga dimensi sengaja ditimbulkan agar pengemudi lebih berhati-hati saat melintasinya.

Oakland Chinatown Pedestrian ScrambleWeburbanist.com Oakland Chinatown Pedestrian Scramble
6. Oakland Chinatown Pedestrian Scramble

Dibandingkan dengan sebuah zebra cross, jalur perlintasan di kawasan pecinan Oakland ini lebih menyerupai sebuah papan permainan.

Memang, tujuan utamanya yaitu agar siapa pun pengemudi yang melintasinya, dapat mengurangi laju kendaraan mereka.

Sistem persinyalan lampu lalu lintas diatur agar memberikan waktu bagi pejalan kaki selama 15 detik untuk menyeberang.

Sebuah waktu yang cukup tentunya untuk menyeberangi zebra cross yang dirancang oleh seniman kelahiran Cleveland ini, Deb Roby.

7. Supersize This!

Selama penyelenggaraan Zurichfest 2010 di Swiss, pengunjung gerai McDonald's akan mendapatkan kentang goreng lengkap dengan 'itu'.

Ya, 'itu' mengacu pada sebuah kentang goreng ukuran raksasa yang dicat pada jalan.

Masyarakat tentu bertanya-tanya, bila ini sebuah seni advertorial, maka sebaiknya digambar saat musim dingin dimana jalan-jalan akan menjadi asin lantaran orang-orang menyeberang di atasnya.

8. Chopin’s 200th Birthday Crosswalks

Musik jalanan. Bila kita berada di Warsawa, maka tentu ini didedikasikan untuk Chopin, dalam rangka memperingati hari kelahirannya ke-200.

Pemerintah Warsawa sengaja mewarna jalur zebra cross layaknya tuts piano untuk mengenang komposer kelahiran 1810 tersebut.

Zebra zebra crossing crossingWeburbanist.com Zebra zebra crossing crossing

9. Zebra Zebra Crossing Crossing

Seseorang di Paintworks Centre dekat dengan Arnos Vale di Bristol, Inggris mungkin memiliki selera humor yang buruk. Tentu saja, sebab mereka mengecat jalan dengan cat berwarna putih.

Selain zebra cross, Inggris juga memiliki sejumlah bentuk penyeberangan unik seperti Toucan Cross, Pelican Crossing, Puffin Crossing, Tiger Crossing, hingga Pinguin Crossing.

Zebra cross di Jalan Fengzhuang, Nansan Road, Zhengzhou, ChinaWeburbanist.com Zebra cross di Jalan Fengzhuang, Nansan Road, Zhengzhou, China
10. What’s Wrong With This Picture?

Ada sebuah pesan unik yang coba disampaikan lewat gambar ini.

Sebuah jalur persimpangan di Fengzhuang, Nansan Road, Zhengzhou, China ini rupanya cukup membuat bingung.

Di satu sisi, ada zebra cross yang harus dilalui masyarakat ketika menyebrang.

Namun, di sisi lain ada peringatan "Keep Off the Grass", artinya jangan injak rumput ini bila tidak mau didenda.

Bila dilihat dari gambar yang ada, masyarakat cenderung memilih "tidak" didenda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com