Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Kemah Mewah di Perkemahan Suncheon

Kompas.com - 10/07/2018, 23:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagaimana rasanya berkemah dengan fasilitas yang mewah?

Firma arsitektur yang berbasis di London dan Seoul, Atelier Chang, telah merancang sebuah kompleks perkemahan mewah yang bernama SJCC Glamping Resort.

Bumi perkemahan ini terletak di tengah hutan, tepatnya di kota Suncheon, Korea Selatan.

Perkemahan ini menyediakan fasilitas menarik yang membuat pengunjung masih bisa merasakan suasana alam sekaligus kenyamanan di tenda mewah.

“Kami ingin para tamu merasa seolah-olah mereka tinggal jauh di dalam hutan, dan secara langsung berhubungan dengan lingkungan daripada harus terpisah dengan alam, seperti halnya dengan banyak resor lainnya,” ujar Soohyun Chang, pendiri Atelier Chang.

Dari kejauhan, perkemahan ini terlihat sama dengan lainnya. Namun, jika dilihat dari dekat, tempat ini menawarkan pemandangan unik dari tenda-tenda besar yang dibangun beraneka warna.

Tiap tenda di perkemahan ini terbuat dari rangka baja dan dilapisi kain tenda. Kain pelapis tenda dibuat dari beberapa lapisan yang tahan panas.

Pada bagian tengah kompleks perkemahan, terdapat sebuah gedung yang bisa dijadikan tempat berkumpul  sesama pengunjunghttps://www.dwell.com Pada bagian tengah kompleks perkemahan, terdapat sebuah gedung yang bisa dijadikan tempat berkumpul sesama pengunjung
Ruangan di dalam tenda mampu menampung dua kamar tidur, kamar mandi, ruang tamu, dan dapur, di dalam ruang interior seluas 45 hingga 55 meter persegi.

Tak hanya itu, tiap tenda juga dilengkapi dengan teras dan teras depan kaca yang membantu menghubungkan tenda dengan lingkungan alaminya.

Semua tenda ini telah diuji coba dalam berbagai kondisi cuaca, baik musim dingin maupun musim panas. Tenda-tenda ini juga telah mendapatkan sertifikasi tidak mudah terbakar.

Pada bagian tengah kompleks perkemahan,terdapat sebuah gedung yang bisa dijadikan tempat berkumpul dan bersosialisasi dengan semua pengunjung.

Gedung ini dibangun dengan konsep geometris yang menampilkan kisi-kisi putih yang terbuat dari baja. Fasilitas ini juga dilengkapi dengan jendela kaca besar untuk memberikan pandangan langsung yang menghadap ke alam.

Jika berkeinginan untuk mengunjungi tempat ini, Anda harus menyiapkan dana sekitar Rp 2,1 juta hingga Rp 3,5 juta per malam.

Memiliki tiga tipe

1. Tipe Firefly

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau