Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2018, 12:01 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah mulai membangun kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Kompleks RRI, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Pembangunan kampus berbiaya Rp 3,5 triliun yang dibangun di atas tanah seluas 142 hektar ini sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Pendirian UIII pada tanggal 29 Juni 2016.

Peresmian awal pembangunannya dimulai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.

“Kita dikenal sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia. Sudah sepatutnya Indonesia menjadi rujukan peradaban Islam dunia. Biaya pembangunannya Rp 3,5 triliun dan dimasukkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional. Tahun ini akan dimulai dan telah dianggarkan Rp 700 miliar,” ujar Presiden Jokowi dalam keterangan tertulis, Selasa (5/6/2018).

Dia juga mengapresiasi desain kampus yang futuristik dan tata ruang yang baik sehingga mendukung harapan UIII sebagai kampus masa depan bagi kajian dan penelitian peradaban Islam.      

Peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo untuk mengawali pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Kompleks RRI, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (5/6/2018).Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo untuk mengawali pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Kompleks RRI, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (5/6/2018).

Sementara itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sri Hartoyo menuturkan, Kementerian PUPR menganggarkan Rp 40 miliar pada tahun 2017 untuk desain masterplan dan perencanaan teknis kampus UIII.

Pembangunannya dibagi menjadi tiga zona. Zona 1 terdiri dari gedung rektorat, masjid, perpustakaan, gedung fakultas, infrastruktur kawasan, lanskap dan ruang terbuka hijau, serta Echo Sanctuary Park.

Kemudian, Zona 2 terdiri dari kawasan mahasiswa (pusat kegiatan kemahasiswaan, toko buku, university mall, sarana olahraga), kampus residen (guru besar dan dosen, staf, keluarga mahasiswa, serta apartemen mahasiswa), bangunan MEP (rehabilitasi bangunan lama).

Berikutnya, Zona 3 terdiri dari kawasan fakultas dan pusat kajian (pusat kajian, scholar center, pusat pelatihan), serta kawasan peradaban (museum, pertunjukan seni dan budaya Islam, dan gedung serba guna/convention center).

Desain futuristik kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) dan tata ruang yang baik diharapkan menjadi kampus masa depan bagi kajian dan penelitian peradaban Islam.Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Desain futuristik kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) dan tata ruang yang baik diharapkan menjadi kampus masa depan bagi kajian dan penelitian peradaban Islam.

Menurut rencana, pembangunan kampus itu ditargetkan rampung dalam waktu empat tahun. Namun, diharapkan tahun depan sebagian kampus sudah bisa digunakan untuk kegiatan belajar beberapa mata kuliah. 

Keberadaan UIII juga diharapkan bisa mempercepat kesejahteraan umat bagi seluruh masyarakat Indonesia yang mewujudkan negeri yang baldatun thayibatun wa rabbun ghafur.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir‎, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com