JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid At-Taqarrub yang mengalami kerusakan parah pascagempa bumi di Pidie Jaya, Aceh pada 7 Desember 2016 lalu, kini sudah bisa digunakan kembali pada bulan suci Ramadhan ini.
Setelah Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyatakan 1 Ramadhan jatuh pada Kamis (17/5/2018), masyarakat mulai menggunakan masjid itu untuk shalat tarawih pada Rabu (16/5/2018). Meskipun, saat ini masih dalam tahap penyelesaian akhir.
Peletakkan batu pertama sebagai tanda perbaikan dilakukan Presiden Joko Widodo langsung pada 15 Desember 2016 atau sepekan pascagempa terjadi.
"Tidak ada desain baru, ini desain awal dari masyarakat," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis, Kamis malam.
Masjid ini juga dilengkapi dengan lahan parkir yang mampu memuat 90 sepeda motor, delapan mobil dan tiga bus.
Masjid At-Taqarrub merupakan salah satu fasilitas umum yang dibangun oleh Kementerian PUPR pasca gempa disamping 13 bangunan sekolah, madrasah dan pesantren.
Kemudian, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Paru Bandar Baru, SMP 3 Bandar Baru Jiem Jiem, SDN Jiem Jiem, SMPN 2 Panteraja dan SMPN 1 Samalanga di Kabupaten Bireun.