JAKARTA, KompasProperti - Pemerintah mencari alternatif dalam rangka mengejar target pembangunan Sejuta Rumah yang menjadi program nasional setiap tahun sejak 2015.
Salah satu alternatif tersebut adalah dengan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU.
"Strategi (membangun Sejuta Rumah) ke depan, uang negara bisa hasilkan lebih banyak melalui KPBU, sekaranga ada 12 swasta," ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Khalawi saat meninjau Wisma Atlet Kemayoran, Selasa (2/1/2018).
Ia mengatakan, selama ini pemerintah telah memiliki aset negara yang belum dimanfaatkan.
Nantinya, aset berupa tanah ini akan dikerjasamakan dengan swasta untuk dimanfaatkan pembangunan.
Meski demikian, Khalawi belum dapat membeberkan lebih jauh swasta mana saja yang mengikuti KPBU tersebut dan bagaimana mekanismenya.
Menurut dia, kemungkinan polanya akan mencontoh KPBU yang sudah berlangsung lebih dulu di Direktorat Jenderal Bina Marga dan Cipta Karya.
"Minimal 3 pilot project-nya yang akan dijalankan, mungkin pertama di Pontianak," sebut Jhalawi.
Ia menambahkan, di Pulau Kalimantan banyak area bekas tambang yang sudah tidak digunakan. Khalawi menilai, lebih baik lokasinya dibangun perumahan.
Meski demikian, skema KPBU untuk pembangunan perumahan ini nantinya akan diterapkan di seluruh Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.