Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Tutup Tahun, Target Sejuta Rumah Masih Belum Tercapai

Kompas.com - 02/11/2017, 21:01 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti – Kendati kebijakan deregulasi untuk mempercepat proses perizinan dalam pembangunan rumah telah diteken Presiden Joko Widodo, hal itu belum serta merta mendorong pertumbuhan yang positif terhadap Program Nasional Sejuta Rumah.

Sampai saat ini, baru 663.314 unit rumah yang telah terbangun. Jumlah tersebut hanya meningkat 39.970 unit, bila dibandingkan capaian bulan September.

"Dari tiga kebutuhan pokok sandang, pangan dan papan, baru sandang yang terpenuhi dengan baik. Sementara untuk pangan dan papan, belum bisa terpenuhi kebutuhannya secara maksimal," kata Basuki beberapa waktu lalu.

Dari rumah yang sudah terbangun, 544.870 unit diantaranya diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Sedangkan sisanya sebanyak 118.444 unit diperuntukkan bagi non-MBR.

Berdasarkan data dari Kementerian PUPR, rumah bagi MBR, baik yang dibangun maupun rehabilitasi dengan angggaran kementerian sebanyak 182.549 unit.

Anggaran tersebut diperuntukkan untuk sejumlah hal, seperti program pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa), rumah khusus, bantuan stimulan rumah swadaya dan dana alokasi khusus bidang perumahan.

Sementara itu, rumah MBR yang dibangun Pemerintah Daerah sebanyak 148.180 unit, aksi sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) sebanyak 118 unit, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) sebanyak 40.038 unit, masyarakat sebanyak 75.451 unit, dan yang dibangun oleh para pengembang sebanyak 96.968 unit.

Pemerintah sendiri dalam Program Nasional Sejuta Rumah menargetkan, 70 persen diantaranya merupakan rumah yang diperuntukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Sedangkan sisanya 30 persen untuk non MBR.

Cassandra Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com