Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Mau Properti Cepat Laku, Kurangi Asimetrik Informasi

Kompas.com - 20/10/2017, 14:00 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Perkembangan dunia digital memaksa kelompok konvensional untuk berevolusi bila mereka ingin bertahan. Tak terkecuali dalam dunia properti.

Saat ini, masyarakat yang ingin mencari rumah, sudah tak perlu repot-repot harus mendatangi lokasi bila ingin membelinya. Cukup membuka internet dan berselancar di situs penjualan daring, mereka akan mendapatkan informasi yang diperlukan atas properti yang diinginkan.

Namun yang menjadi persoalan, tak semua informasi yang diberikan penjual atau pengembang, tepat. Persoalan itulah yang terkadang menimbulkan keraguan bagi masyarakat.

"Salah satu (penyebab) pasar tidak bekerja itu karena informasi itu asimetrik," kata Pengamat Ekonomi dari Unika Atma Jaya Agustinus Prasetyantoko saat diskusi Rumah.com Property Outlook 2018 di Jakarta, Kamis (19/10/2017).

Pada dasarnya, tugas sebuah platform digital yaitu mengurangi asimetris informasi yang ada dengan cara memberikan informasi lengkap atas barang yang hendak dijual.

Informasi itu mulai dari spesifikasi dan detail rumah seperti kamar tidur, kamar mandi, dapur, kusen, parit, hingga balkon.

Hal yang tak kalah penting yaitu kondisi di sekitar lingkungan mulai dari tetangga, jarak lokasi dengan akses transportasi terdekat, hingga fasilitas umum dan fasilitas sosial yang ada.

Penjual, kata dia, dapat menyiasati ini dengan memasang beberapa gambar atau foto pendukung yang lengkap.

Dengan demikian, calon pembeli pun akan mendapatkan informasi yang lengkap atas properti yang hendak dibeli.

"Jadi, ketika saya beli rumah tidak harus mengunjungi lokasi. Bisa disajikan gambar tiga dimensi, bisa lihat parit seperti apa tetangga seperti apa, itu bisa membuat market bekerja," kata Agustinus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com