Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andy Natanael Raih "Most Influential Property Figure in Marketing"

Kompas.com - 14/09/2017, 09:54 WIB

Jakarta, KompasProperti- Andy Kesuma Natanael meraih penghargaan kategori “Most Influential Property Figure in Marketing” di ajang BTN Golden Property Awards (BTN GPA) 2017, Senin (11/9/2017) lalu. Salah satu bentuk penghargaan untuk sosok pelaku bisnis properti.
 
Sebelumnya, Andy kerap dijuluki "Si Pemasar Properti Super Cepat" karena mampu menjual properti dalam hitungan jam. Sepanjang karirnya, pria kelahiran 1 Maret 1971 ini memang selalu berhasil mengantarkan banyak pengembang properti menembus angka penjualan tertinggi.

"Saya cuma berusaha memahami pasar dan membuat produk properti yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar. Itu saja kuncinya," ujar sarjana ekonomi lulusan Universitas Tarumanagara, saat dihubungi KompasProperti, Kamis (14/9/2017).

Pengalaman Andy terhitung panjang di dunia properti. Dia mengawali karirnya sebagai tenaga pemasar pada 1991. Sampai saat ini dia sudah lebih 20 tahun berkecimpung di industri properti.

"Dalam menerapkan strategi marketing itu faktor kejiwaan dan emosional calon konsumen itu harus dimainkan. Anda harus tahu kekuatan dari produk Anda yang tidak dimiliki oleh kompetitor. Itu dulu," kata Andy yang pernah menjabat General Manager Marketing di PT Summarecon Agung Tbk.

Mantan Deputi Direktur Marketing di PT Paramount Serpong, ini menambahkan bahwa tenaga pemasar harus kreatif menyampaikan ide produk jualannya ke pasar agar mudah dicerna market.

"Kita harus berani mencoba untuk menjauh dari model atau cara-cara penjualan tua. Model pemasaran yang berorientasi pada upaya merangkul pelanggan dengan lebih terintegrasi, terus menerus berubah, dan penuh pendekatan hubungan yang makin terfokus dengan pelanggan lewat promosi yang tepat," kata mantan Direktur di PT Modernland Realty Tbk.. dan Wakil Direktur Utama PT Sentul City Tbk ini.

Untuk itulah, dua tahun lalu Andy mendirikan Projek, yakni aplikasi properti pada IOS/Android yang mempertemukan antara developer, agen pemasaran dan konsumen serta lelang properti online. Dia juga membangun Proviz, yakni konsultan marketing properti yang tergabung dalam Properti Group.

"Promosi yang saya maksud itu adalah cara kita menceritakan yang telah kita tentukan sebelumnya, baik itu lokasi, produk yang dikonsepkan, serta harga yang disajikan kepada konsumen. Marketer itu harus bisa mengkomunikasikan apa yang menjadi keunggulan tersebut dengan membuat suatu cerita yang menarik sehingga calon konsumen tertarik," kata Wakil Ketua Bidang Diklat DPP REI ini.

Bicara lokasi misalnya, lanjut Andy, harus bisa dibuat cerita menarik, tidak monoton dan berbeda dengan kompetitor. Untuk memaparkan produk pun seorang marketer harus bisa menceritakannya dengan indah.

"Tidak sekadar berbekal slide presentasi. Ingat, semua produk kompetitor dalam membuat harga maupun cara bayar juga hampir semuanya sama. Jadi, harus menarik paparannya," kata Andy.

Untuk harga pun demikian, menurut Andy. Penentuan harga hampir bisa dipastikan tidak ada perbedaan dengan pesaing.

"Kecuali yang berani dan punya nafas panjang sehingga bisa dibuat sampai 100 bulan pembayaran. Tapi, sekali lagi, dengan persamaan tersebut, carilah suatu perbedaan yang dapat membuat konsumen lebih tertarik dengan produk kita," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com