JAKARTA, KompasProperti - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai pelaksanaan mudik dan balik Lebaran tahun ini jauh lebih baik bila dibandingkan tahun sebelumnya.
Adanya kerja sama yang baik lintas sektoral menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan ritual tahunan tersebut.
"Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara khusus memerintahkan kami saat rapat terbatas (ratas), untuk melaksanakan mudik lebih baik. Dan tidak ada ego sektoral," kata Budi Karya saat rapat evaluasi mudik 2017 di Kantor Staf Presiden (KSP), Kamis (6/7/2017).
Selain hilangnya ego sektoral, menurut dia, ada empat faktor yang membuat gelaran mudik 2017 berjalan lancar.
Pertama, kesiapan prasarana transportasi yang maksimal oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Hal yang tak kalah penting yaitu kesiapan sarana transportasi yang disediakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Di samping itu juga tata laksana komando darat oleh Kepolisian RI (Polri).
"Terakhir, perilaku dari para pemudik itu sendiri," kata dia.
Dalam tataran teknis, pengecekan terhadap sarana transportasi umum melalui ramp check dilakukan sedini mungkin. Dengan demikian, tingkat kecelakaan dapat ditekan semaksimal mungkin.
Selain itu, koordinasi yang berkesinambungan juga dilakukan. Kemenhub sendiri memiliki command center yang berfungsi untuk memantau kelancaran arus lalu lintas.
Keberadaan command center tersebut terhubung dengan command center yang dimiliki KSP dan Polri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.