Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parkir Tepi Jalan di Kawasan Bandungan Dihilangkan Selama Mudik 2017

Kompas.com - 10/06/2017, 18:30 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KompasProperti - Jika warga Jakarta mengenal Puncak Bogor sebagai lokasi wisata favorit, warga Semarang dan sekitarnya punya Bandungan, kawasan wisata berhawa sejuk yang ada di lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang.

Kendati tidak dilintasi jalur arteri nasional, namun Bandungan kerap membuat petugas pusing tujuh keliling lantaran kemacetan akibat padatnya volume kendaraan wisatawan.

Jelang mudik dan balik Lebaran 207 ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Semarang telah menyiapkan langkah antisipatif agar Bandungan tidak macet.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Semarang, Prayitno Sudaryanto menyebutkan, ada 12 pos pemantauan dan pelayanan yang akan didirikan dalam rangka pengamanan arus mudik tahun ini, salah di antaranya Bandungan.

"Di Bandungan nanti akan lebih kita tertibkan lagi dalam rangka antisipasi hari raya ini," kata Prayitno, Sabtu (10/6/2017) siang.

Prayitno menjelaskan, Posko bersama Dishub dengan dinas terkait lainya tersebut akan efektif pada H-7 atau tanggal 19 Juni 2017 mendatang.

Dishub akan menyiapkan dua petugas di masing-masing posko tersebut yang bertugas secara bergantian.

Baca: jalur Alternatif Mudik Semarang, Tunggu Kepastian Tol Bawen-Salatiga

Selain posko dan petugas, guna mendukung kelancaran arus lalu lintas pada mudik ini juga disiapkan sarana dan prasarana pendukung.

"Kami siapkan baik nanti mobiling maupun personil, alat pengatur lalu lintas, rambu-rambu, traffic cone dan sebagainya. Selain itu juga beberapa kendaraan derek," imbuhnya.

Khusus untuk kawasan Bandungan, salah penyebab kemacetan adalah minimnya kantong-kantong parkir sehingga kendaraan pengunjung parkir di tepi jalan raya.

Padahal selama arus mudik, Bandungan yang juga merupakan jalan alternatif menuju Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Kendal diperkirakan akan dipadati kendaraan pemudik.

Melihat potensi kemacetan tersebut, hasil koordinasi lintas sektoral telah menyepakati selama arus mudik, parkir yang ada di tepi jalan raya Bandungan dihilangkan.

Sebagai konsekuensinya, telah disiapkan kantong-kantong parkir bagi pengunjung, terutama di sekitar Pasar Bandungan.

Kantong parkir yang telah disediakan antara lain, di halaman Kantor Kecamatan Bandungan, Lahan milik PT KAI (persero) dan beberapa lahan parkir yang dikelola pihak swasta.

"Termasuk nanti pasar pagi Bandungan parkirnya kita masukkan di KAI, kami optimalkan semua. Dan sudah pasti tanggal 15 pagi jam 03.00 akan kita lakukan simulasi di Bandungan," tuntasnya.

Seperti diketahui, penataan Bandungan termasuk manajemen parkir pengunjung selama ini menjadi PR besar bagi Pemkab Semarang.

Sudah menjadi rahasia umum jika pada masa libur akhir pekan dan libur hari besar nasional, kawasan berhawa dingin ini menjadi langganan kemacetan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau