Kiat Sukses Berjualan "Online" Selama Ramadhan

JAKARTA, KompasProperti - Ramadhan merupakan momentum yang dinanti para pelaku ritel online atau e-commerce untuk meningkatkan penjualan.

Criteo, perusahaan teknologi yang berfokus pada kinerja pemasaran ritel online baru-baru ini merilis data yang diklaim mampu membantu para pelaku bisnis e-Commerce untuk bisa berinteraksi dengan konsumen lebih baik lagi pada Ramadhan tahun ini.

"Ramadhan bisa sangat berdampak pada perilaku konsumen dan juga menyebabkan pengiklan serta peritel meningkatkan penjualan produknya," tutur General Manager Criterio Asia Tenggara Alban Villani, di Hotel Pullman Jakarta, Rabu (12/4/2017).

Berdasarkan data Criteo selama Ramadhan 2016 silam, terjadi peningkatan sebesar 67 persen penjualan ritel di Indonesia.

Criteo lantas membeberkan beberapa strategi yang bisa digunakan para peritel online agar mendapatkan pelanggan signifikan selama Ramadhan 2017 nanti.

"Jadi ada dua hal yang bisa dilakukan para peritel online terkait peningkatan penjualan selama Ramadhan, yaitu cross device dan konversi offline ke online (O2O)," papar General Manager Criterio Asia Tenggara Alban Villani, di Hotel Pullman Jakarta, Rabu (12/4/2017).

Sebanyak 46 persen pembeli di ritel-ritel online menggunakan beberapa perangkat seperti gawai, laptop, komputer desktop, dan lain-lain sebelum melakukan pembelian.

Satu dari empat orang setidaknya mengubah perangkatnya sebanyak tiga kali sebelum membeli sebuah barang di ritel online.

Oleh sebab itu, para peritel online mesti sadar akan hal tersebut dan mulai memaksimalkan pemasaran barang melalui ritel online-nya.

Caranya, mulai mengadaptasi penggunaan perangkat yang paling sering digunakan oleh konsumen.

Menurut Alban, kemampuan adaptasi sangat penting bagi para peritel online. Jika, mereka tidak mampu memahami hal tersebut akan kehilangan 46 persen konsumennya.

Strategi lainnya, dua minggu sebelum Ramadhan tiba harus mulai digenjot pemasaran online. 

Ini lantaran berdasarkan hasil riset Criteo, minggu ketiga Ramadhan merupakan puncaknya pembelian barang-barang melalui ritel-ritel online.

Lonajakan transaksi bisa mencapai 110 persen karena memang pada perayaan hari-hari besar orang cenderung mengeksekusi rencana pembelian pada minggu ketiga Ramadhan.

"Sementara rencana pembeliannya dilakukan pada minggu pertama dan kedua untuk kemudian baru melakukan aktivitas pembelian pada minggu ketiga," jelas dia.