Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2017, Bukan Tahun Ideal Bangun Gedung Perkantoran

Kompas.com - 04/04/2017, 18:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Kondisi pasar perkantoran Jakarta yang mengalami kelebihan pasokan (over supply) ketimbang permintaan, telah memaksa para pengembang untuk mengurungkan niat melansir proyek anyar.

"Mereka sudah lebih aware, bahwa situasi sekarang sudah tidak ideal buat melansir atau membangun perkantoran," ujar Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto kepada KompasProperti, Selasa (4/4/2017). 

Menurut Ferry, tingkat serapan tahun ini hanya 200.000 hingga 250.000 meter persegi dari total pasokan sekitar 720.000 meter persegi untuk perkantoran sewa di Central Business District (CBD) Jakarta. 

Tingkat serapan di kawasan non-CBD Jakarta jauh lebih rendah, yakni kurang dari 30.000 meter persegi dari total pasokan yang masuk pasar seluas 200.000 meter persegi.

Kondisi kelebihan pasokan (over supply) tersebut tentu saja memengaruhi harga sewa penawaran atau asking price, dan tingkat okupansi.

Senior Associate Director Office Service Colliers International Indonesia Sutrisno R Soetarmo mengungkapkan, harga sewa penawaran rata-rata terkoreksi 30 persen.

"Betul-betul terburuk sepanjang sejarah. Ini terjadi di CBD dan non-CBD Jakarta untuk seluruh ruang perkantoran lama, dan baru," ucap Sutrisno.

Jika asking price saja mengalami kemerosotan sebesar itu, bagaimana dengan harga sewa transaksi?

Sutrisno membeberkan angka-angka di luar perkiraan. Menurut dia, harga sewa yang ditransaksikan hanya 50 persen dari harga penawaran.

Dia mencontohkan, ruang perkantoran baru di bilangan Rasuna Said, Gatot Subroto, dan Sudirman.

Harga sewa penawaran Rp 250.000 meter per segi per bulan, bisa jatuh menjadi hanya Rp 125.000 per meter persegi per bulan.

Fenomena ini menjadikan tingkat okupansi perkantoran di CBD dan non-CBD Jakarta menjadi di bawah 85 persen.

Ada pun profil perusahaan yang menyerap ruang-ruang kantor sewa dan strata title sepanjang kuartal I dan II tahun ini adalah perusahaan perdagangan daring atau e-commerce, konsultan perpajakan, sektor keuangan, dan asuransi.

Cassandra Etania & Lilyana Tjoeng/Kompas.com Lima Perkantoran Termahal di Jakarta

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com