Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

82 Persen Generasi Milenial "Ngebet" Punya Rumah

Kompas.com - 02/03/2017, 10:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

KompasProperti - Meskipun memiliki kecenderungan untuk menyewa rumah dan semangat untuk rumah bergerak, generasi milenial di Asia masih ingin memiliki rumah ketika telah mempunyai daya beli.

Pada survei Indeks Sentimen Investor Manulife, sekitar 51 persen dari 1.400 kaum milenial memiliki rencana membeli properti dalam jangka waktu pendek.

Responden dengan rentang usia 18 hingga 34 tahun telah memasukkan properti, bersama dengan uang tunai sebagai salah investasi dalam rencana pensiun mereka.

Investor milenial tumbuh pada era di mana mereka melihat langsung orangtua mereka memiliki penghasilan cukup banyak dari properti.

"Ini merupakan sebuah hal alami jika mereka mengikuti pola tersebut," kata Kepala Aset Manajemen dan Kekayaan Manulife Asset Management Michael Dommermuth kepada South China Morning Post.

Manulife melakukan survei tersebut di delapan negara Asia selama periode September dan Oktober.

Manulife kemudian menemukan bahwa 82 persen generasi milenial Indonesia ingin membeli properti sesegera mungkin.

Hal itu menjadikannya sebagai yang paling tertinggi di antara seluruh pasar.

Adapun Taiwan tepat berada di bawah Indonesia dengan 65 persen, kemudian berturut-turut diikuti Filipina 59 persen, Hongkong 53 persen, dan China Daratan 44 persen.

Sementar itu, sekitar 45 persen responden milenial berencana membeli properti dengan niatan dari pendapatan sewa mereka.

Dalam pandangan ini, Dommermuth menyarankan kepada generasi milenial untuk mempertimbangkan kembali investasinya pada konteks pasar yang lebih matang.

Para milenial yang berinvestasi di pasar negara berkembang Asia akan lebih mungkin memiliki harga lebih baik ketimbang mereka yang membeli rumah di pasar negara-negara Asia yang lebih matang.

"Ini karena perlambatan pertumbuhan dan populasi dapat meredam pasar properti," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com