Jakarta, KompasProperti - Perkembangan pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung berada dalam kondisi positif hingga saat ini.
Sebagai informasi, pada Desember 2016 silam pembebasan lahannya masih empat persen dan rencananya bakal dirampungkan 100 persen pada Juni 2017.
"Tol Cimanggis-Cibitung positif baik fisik, lahan dan serapan anggarannya serta progresnya meningkat dari waktu ke waktu," tutur Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Herry Trisaputra Zuna, kepada KompasProperti, Jumat (24/2/2017).
Kendati begitu, Herry tak memberikan data teknis terkait progres positif tersebut lantaran belum mendapatkannya dari badan usaha jalan tol (BUJT) Jalan Tol Cimanggis-Cibitung PT Waskita Toll Road.
Progres pembangunan jalan tol yang dimulai kembali pada Oktober 2015 silam ini mangkrak empat tahun.
Direktur Utama PT Waskita Toll Road Herwidiakto mengatakan, saata pembangunannya dilanjutkan kembali, proyek ini sempat mendapat penolakan dari warga perumahan Raffles Hills, dan keterbatasan anggaran.
Untuk penolakan warga, PT Waskita Toll Road telah mengonsinyasikan proses pembebasan lahan ke pengadilan.
Sedangkan untuk anggaran pembebasan lahan, PT Waskita Toll Road sudah mendapatkan bantuan melalui dana talangan BUJT yang akan dikembalikan melalui skema Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
"Pokoknya begitu ada tanah langsung kami kerjakan konstruksinya supaya bisa selesai 2019 nanti," tambah Herry.
Proyek jalan tol sepanjang 26,3 kilometer ini diyakini mampu memecah kepadatan lalu lintas di ruas Jalan Transyogie, Cileungsi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.