Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerak-gerik Karyawan Bisa Terlacak dengan Sensor Ini

Kompas.com - 22/02/2017, 23:16 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

Sumber Bloomberg

KompasProperti - Sejumlah kantor mulai menerapkan sensor untuk mendeteksi gerak-gerik karyawannya.

Sekitar setahun yang lalu, wartawan surat kabar Inggris, Telegraph, menemukan kotak hitam kecil dipasang di bawah meja mereka.

Perangkat "OccupEye" tersebut dapat mendeteksi karyawan yang berada di area kerja. Para pekerja sempat khawatir bosnya sedang memantau gerakan mereka, bahkan ketika beristirahat di kamar mandi.

The National Union of Journalists juga mengeluhkan manajemen tentang pengawasan tersebut.

Namun, perusahaan bersikeras bahwa "OccupEye" dimaksudkan untuk mengurangi biaya energi dan memastikan bilik kosong tidak terlalu panas atau dingin saat dipasangi AC.

Sensor yang mengawasi suhu sebenarnya sudah terpasang di seluruh kantor, hanya kurang mencolok.

"Kebanyakan orang, ketika mereka berjalan di dalam gedung, tidak memperhatikan sensor-sensor ini," kata Joe Costello, kepala eksekutif dari Enlighted, salah rodusen sensor.

Alat sensor ini tersembunyi di lampu, lencana ID, dan di tempat lain, untuk melacak hal-hal seperti penggunaan ruang konferensi, keberadaan karyawan, dan seberapa lama mereka pergi tanpa berbicara dengan rekan kerja lain.

Pemasangan sensor ini diklaim bertujuan untuk efisiensi. Beberapa sensor menghasilkan peta yang menunjukkan bagaimana orang-orang bergerak di kantor, untuk membantu menyeimbangkan suhu ruang.

Sebagai contoh, perusahaan desain kantor Gensler memiliki 1.000 sensor Enlighted yang melapisi ruang baru di New York City, Amerika Serikat.

Tertanam dalam lampu, perangkat ini mampu mendeteksi gerakan dan penggunaan energi.

Sensor ini juga dapat mempelajari pola perilaku karyawan. Jika pekerja di departemen tertentu memulai hari pada pukul 10.00 pagi, lampu akan tetap redup sampai sekitar jam itu.

Sejauh ini, Gensler telah memangkas 25 persen biaya energi. Diperkirakan, investasi untuk instalasi memakan biaya sekitar 1,70 dollar AS per kaki persegi, atau sekitar 200.000 dollar AS akan terlunasi dalam lima tahun.

Adapun The Boston Consulting Group (BCG) telah memberikan lencana yang ditanamkan mikrofon dan sensor lokasi kepada 100 karyawan di sebuah kantor di Manhattan.

Dibuat oleh Humanyze di Boston, lencana ini dapat melacak interaksi fisik dan verbal. BCG mengatakan, hal ini dilakukan untuk melihat bagaimana desain kantor memengaruhi komunikasi karyawan.

"Pengusaha dapat melakukan apa pun yang mereka inginkan untuk pemantauan di tempat kerja asal tidak melibatkan kamar mandi," kata Lewis Maltby, Presiden Institute Workrights National.

Sementara mayoritas pekerja AS yang disurvei Pew Research Center tahun lalu mengatakan, mereka akan menolerir pengawasan dan pengumpulan data atas nama keselamatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bloomberg
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com