Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat "Flyover" di Perlintasan Sebidang Beroperasi Saat Mudik 2017

Kompas.com - 16/02/2017, 08:18 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

Kendala

Wahyu mengakui membangun empat flyover tidak berlangsung mulus. Ada banyak kendala yang mengadang.

Di antaranya adalah soal pembebasan lahan karena luas lahannya rata-rata di bawah lima hektar.

"Itu nggak bisa dikonsinyasikan ke pengadilan. Selain itu, lahannya kebanyakan dimiliki perorangan minta biaya ganti rugi jauh di atas appraisal," jelas Wahyu.

Pembangunan empat flyover yang diestimasikan menelan dana Rp 380 miliar tersebut didasari oleh kemacetan yang kerap melanda jelang perlintasan kereta api.

Berdasarkan laporan yang diterima Basuki, pada hari biasa terdapat 72 kali pemberhentian di lintas bidang kereta api.

Dia mengasumsikan tiap berhenti memakan waktu lima menit maka dibutuhkan waktu enam jam pemberhentian dalam sehari.

Basuki memperkirakan ketika arus mudik tiba paling tidak akan ada 92 kali pemberhentian dalam sehari dan membutuhkan lebih dari tujuh jam pemberhentian dalam sehari.

"Makanya, saya rencanakan dua bulan sekali kita monitor langsung ke sini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com