TANGERANG, KompasProperti - Hingga saat ini, tercatat 11 produsen Indonesia telah menjadi pemasok IKEA. Hasil produksinya dijual di 389 toko IKEA yang tersebar di 48 negara.
"Produknya antara lain yang terbuat dari serat alami, rotan, dan tekstil. Ini keunggulan Indonesia dalam menyuplai rantai global IKEA di dunia," ujar General Manager IKEA Indonesia, Mark Magee di IKEA Alam Sutera, Tangerang, Senin (30/1/2017).
Mark menuturkan, rangkaian produk dari Indonesia yakni tirai, kursi taman rotan, papan tulis, kursi dan meja kecil untuk anak-anak, serta sejumlah produk di kamar tidur. Termasuk boneka atau soft toy.
Boneka ini adalah hasil desain Naurazka Salsabila yang berusia 9 tahun dari Indonesia. Dia merupakan salah satu dari 10 pemenang IKEA Drawing Competition 2015 tingkat dunia.
"Produk-produk ini tersedia di seluruh IKEA. Desainnya dari IKEA tetapi dibuat di Indonesia untuk pasokan dunia," kata Mark.
Berdasarkan pengamatan KompasProperti, produk Indonesia yang dijual tersebut memiliki harga yang bervariasi.
Untuk karpet putih dengan kode TEJN, harganya Rp 299.000, sementara kursi rotan hitam berkode ALMSTA dibanderol Rp 1.295.000.
Ada pula produk bantal dengan kode TREVNAD berukuran 50x50 sentimeter dijual seharga Rp 79.000 dan meja anak berkode LATT berwarna putih dengan kayu pinus dipatok Rp 499.000.
Tidak hanya itu, boneka beruang dengan pakaian berkode BRUMMA dan bantal cushion merah berkode FAMMING HJARTA juga dibuat di Indonesia. Masing-masing dijual dengan harga Rp 199.000 dan Rp 99.900.
Untuk produk papan lukis yang disebutkan Mark, terdiri dari 4 pilihan warna, yaitu biru, hijau, merah muda, dan krem. Harga produk dengan kode MALA ini dijual Rp 399.000.
Produk lainnya yang dibuat di Indonesia adalah keranjang dengan ukuran 25x29x15 sentimeter seharga Rp 179.000
Sementara meja dan kursi anak hitam-cokelat berkode SUNDVIK. Masing-masing produk tersebut dijual seharga Rp 699.000 dan Rp 395.000.