Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakrie dan Perumnas Incar Penjualan Rp 500 Miliar

Kompas.com - 26/01/2017, 16:49 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - KSO Perum Perumnas dan PT Bakrie Pangripta Loka mengincar Rp 500 miliar dari penjualan apartemen Shappire Tower di area pengembangan Sentra Timur Residence (STR), Pulogebang, Jakarta Timur.

Direktur Proyek STR Windoko mengutarakan hal tersebut kepada KompasProperti, Kamis (26/1/2017). 

"Untuk tahun ini kami menargetkan Rp 500 miliar dari penjualan Shappire Tower," ujar Windoko.

Shappire Tower merupakan menara ketujuh dari total 15 menara dalam area pengembangan 8 hektar, di kawasan Pulo Gebang, Jakarta Timur.

Tidak seperti enam menara sebelumnya yang diperuntukan bagi masyarakat kelas bawah, Shappire Tower ini dirancang untuk segmen menengah.

Desainnya dibuat lebih menarik dengan tampilan fasad kaca dominan, serta material bangunan dengan kualitas lebih tinggi dari menara-menara yang sudah dibangun.

Windoko menuturkan, Shappire Tower dibangun sebanyak 607 unit dari pengembangan STR Tahap kedua dengan total 2.032 unit.

Kendati didedikasikan untuk kelas menengah, namun harganya masih terjangkau yakni mulai dari Rp 300 juta atau Rp 13 juta per meter persegi.

Shappire Tower ditawarkan sebanyak 607 unit dalam 11 varian, tipe 25 dan 27 (studio), tipe 30 (1 kamar), tipe 36, 36A, 42, 43, 52 (2 kamar), tipe 59, 60, dan 62 (3 kamar).

Ke depan kongsi dua perusahaan ini akan membangun dua central business district (CBD) di atas lahan dengan total luas 10 hektar, sebagai bagian dari pengembangan Sentra Primer Baru Timur (SPBT).

Untuk diketahui SPBT diciptakan dengan dukungan Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta Nomor 1629 Tahun 1986 tentang Penguasaan Perencanaan untuk Pelaksanaan Pembangunan Kawasan.

SPBT mencakup area seluas 96 hektar di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Perum Perumnas menguasai mayoritas konsesi seluas 44 hektar. Seluas 52 hektar lainnya milik warga Pulogebang dan juga pengembang lain.

KSO Perum Perumnas dan PT Bakrie Pangripta Loka saat ini tengah mematangkan rencana pembangunan CBD I seluas 4,5 hektar, dan CBD II seluas 5,5 hektar. 

"Masih disusun rancangan induknya (master plan). Demikian juga nilai investasinya yang terus berubah sesuai tingkat inflasi. Tapi yang jelas rencana ini sudah matang," ujar Dewan Eksekutif KSO Perum Perumnas dan PT Bakrie Pangripta Loka Muhammad Nawir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com