Perkembangan Stasiun MRT Haji Nawi, Kolom Sudah Terpancang

KompasProperti - Sampai akhir Agustus 2017 nanti, ada rekayasa lalu lintas di sepanjang Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Pengalihan lalu lintas itu dimaksudkan untuk pengerjaan pembangunan Stasiun MRT Haji Nawi.

Stasiun tersebut berada pada koridor selatan-utara, sebagai salah satu titik dalam rute MRT Lebak Bulus sampai Bundaran Hotel Indonesia (Bundaran HI).

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim mengatakan, saat ini proyek pembangunan Stasiun Haji Nawi terus berlangsung.

Di lapangan, fondasi kolom jalur kereta dan kolom stasiun layang di sisi barat sudah terpancang.

“Untuk yang sisi timur, fondasinya sedang dikerjakan. Setelah ini akan dikerjakan tiang dan kolomnya,” tutur Silvia di kantor PT MRT Jakarta, Rabu (25/1/2017).

Adapun pembangunan Stasiun Haji Nawi terdiri dari tiga tahap. Pertama, pemasangan fondasi, yakni pengeboran fondasi dan pemasangan precast pile.  

Kedua, pekerjaan substruktur, yaitu pemasangan scaffolding, pembesian kolom dan pengecoran kolom. Rencananya, kedua tahap tersebut akan berlangsung sampai Agustus 2017.

Ketiga, pekerjaan struktur stasiun. Pembangunannya dimulai dari pengerjaan balok stasiun, berlanjut ke pekerjaan lantai concourse atau area penumpang membeli tiket.

Proses ini diperkirakan berlangsung pada periode 4 Februari 2017 sampai 11 Agustus 2017.

Selanjutnya akan dilakukan pengerjaan platform atau peron, tempat penumpang naik dan turun dari kereta.

Tahap akhir adalah pemasangan instalasi stasiun. Diperkirakan tahap tersebut berlangsung bulan Agustus 2017 sampai Juli 2018.