Data Kiara, 107.361 KK Nelayan Terusir akibat Reklamasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Reklamasi memiliki dampak signifikan terhadap kehidupan nelayan, dan warga di daerah pesisir.

Tidak hanya mata pencarian, tempat tinggal para nelayan ini juga terancam akan hilang akibat proyek reklamasi.

Berdasarkan Catatan Akhir Tahun 2016 Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), sebanyak lebih dari 107.361 kepala keluarga (KK) nelayan terusir dari belasan lokasi pulau buatan.

"Pada dasarnya, Kiara menolak segala bentuk reklamasi di Indonesia karena dalam hal ini reklamasi melanggar hak konstitusional nelayan," ujar Deputi Hukum dan Kebijakan Kiara Rosiful Amirudin di Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Senin (16/1/2017).

Ia menuturkan, hak konstitusional nelayan ini meliputi hak untuk melintas, hak untuk mengelola sumber daya pesisir, dan hak untuk mendapatkan perairan yang bersih dan sehat.

Hasil penelitian Pusat Data dan Informasi Kiara menunjukkan, sebanyak 16 wilayah pesisir telah dan tengah direklamasi.

Sementara itu, 107.361 nelayan yang terdampak merupakan jumlah KK tanpa memasukkan jumlah korban reklamasi Teluk Benoa, Bali.

Pasalnya, jumlah keluarga nelayan terusir di Teluk Benoa saja sebanyak 2,2 juta jiwa.

Berikut daftar 16 proyek reklamasi pantai di Indonesia dengan luasan lahan dan jumlah keluarga nelayan yang terusir.

1. Teluk Jakarta, seluas 5.153 hektar dengan 25.000 KK.
2. Pantai Swering, Ternate, Maluku Utara, seluas 38,33 hektar dengan 34.582 KK.
3. Pantai Marina, Semarang, Jawa Tengah, seluas 200 hektar dengan 1.600 KK.
4. Pesisir Manado, Sulawesi Utara, seluas 150 hektar dengan 29.500 KK.
5. Teluk Benoa, Badung, Bali, seluas 700 hektar dengan 2,2 juta jiwa.
6. Pantai Balikpapan, Kalimantan Timur, seluas 484 hektar dengan 1.800 KK.
7. Ajungan Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, seluas 4.000 hektar dengan 4.690 KK.
8. Pantai Talise, Palu, Sulawesi Tengah. seluas 38,33 hektar dengan 195 KK.
9. Pantai Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, seluas 320 hektar dengan 2.753 KK.
10. Pesisir Lamongan, Lamongan, Jawa Timur, seluas 62 hektar dengan 22.730 KK.
11. Pulau Serangan, Denpasar, Bali, seluas 379 hektar dengan 691 KK.
12. Pantai Bitung, Manado, Sulawesi Utara, seluas 534 hektar dengan 1.820 KK.
13. Pantai Tanjung Merah, Manado, Sulawesi Utara, 1.000 hektar dengan 1.820 KK.
14. Pantai Boulevard Manado, Sulawesi Utara, seluas 76 hektar dengan 1.820 KK.
15. Teluk Tangerang, Banten, seluas 9.000 hektar dengan 1.800 KK.
16. Teluk Kupang, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), seluas 2.000 hektar dengan 1.700 KK.