Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megaproyek Baru Dubai Tampilkan Mercusuar Terbesar

Kompas.com - 16/01/2017, 13:27 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

KOMPAS.com - Pelabuhan Dubai Harbour akan menampilkan marina terbesar di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara, serta mercusuar raksasa.

Proyek ini adalah pengembangan pantai mewah yang dinamai Dubai Harbour seluas 20 juta kaki persegi (1,858 juta meter persegi).

Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum meluncurkan rencana induk pengembangan tersebut.

"Ini merupakan tambahan baru yang unik dan inovatif untuk lanskap pariwisata di kawasan itu," kata Mohammed tanpa menyebutkan kapan konstruksi dimulai.

Proyek ini berlokasi di King Salman bin Abudalaziz Al Saud Street antara Jumeirah Beach Residence dan Palm Jumeirah, juga dikenal sebagai Mina Al Seyahi, dan akan dikembangkan oleh Meraas Holding.

Dikembangkan secara bertahap, proyek ini diprediksi memakan waktu sekitar empat tahun untuk penyelesaiannya.

Pembangunan ini akan meningkatkan kapasitas kapal pesiar Dubai sampai 50 persen dan mampu menangani kapal pesiar raksasa.

Selain itu, proyek tersebut juga mencakup pelabuhan kapal pesiar, pusat perbelanjaan 3,5 juta 325.160 meter persegi, hotel mewah, kantor, toko ritel, restoran dan kafe.

Tidak kalah penting, bahkan menjadi titik fokus adalah Dubai Lighthouse atau mercusuar Dubai dengan ketinggian 135 meter dan mencakup sebuah hotel mewah dan dek observasi.

Struktur ini dirancang memiliki fasad halus yang akan digunakan sebagai layar raksasa untuk proyeksi resolusi tinggi.

Sementara terminal kapal pesiar dibangun seluas 13.935 meter persegi untuk menampung 6.000 penumpang.

Rencana induk untuk Dubai Harbour mengintegrasikan Skydive Dubai, Dubai International Marine Club dan Logo Pulau menjadi sebuah komunitas tunggal.

Proyek ini juga akan menciptakan sinergi dengan beberapa proyek lainnya Dubai di daerah, termasuk Palm Jumeirah dan Pulau Bluewaters mendatang.

Pengunjung dapat mengakses Dubai Harbor dari jembatan, sistem monorel atau jembatan penyeberangan.

Selain itu, akan ada tiga helipad dan berbagai stasiun air untuk menangani transportasi air.

"Proyek ini menunjukkan pendekatan kami yang berpikir secara berbeda untuk menciptakan peluang baru yang merangsang kegiatan ekonomi di daerah ini," sebut ketua kelompok Meraas Abdulla Al Habbai.

Pengumuman terbaru megaproyek ini sekitar tiga bulan setelah Mohammed mengungkapkan perusahaan patungan antara Emaar Properties dan Dubai Holding untuk mengembangkan The Tower di Dubai Creek Harbor.

Menara baru, yang diperkirakan menelan biaya sebesar 1 miliar dollar AS (13,359 triliun), diharapkan 100 meter lebih tinggi dan selesai pada tahun 2020. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com