Tahun Ini, Semarang-Mojokerto Tersambung Tol

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan penambahan tol yang akan beroperasi.

Salah satunya adalah jaringan Tol Trans Jawa dengan panjang jalan yang akan diresmikan yaitu 163,46 kilometer.

Berikut ruas-ruas tol Trans Jawa yang segera diresmikan.

1. Semarang-Solo

Tahun ini, pemerintah meresmikan ruas tersebut khususnya seksi 3 Bawen-Salatiga sepanjang 17,6 kilometer.

Seksi ini merupakan sebagian dari ruas Semarang-Solo yang direncanakan memiliki panjang 72,64 kilometer dan dibangun dalam 5 seksi.

PT Transmarga Jateng dipercaya menjadi BUJT dalam pembangunan ruas tol ini. Investasi yang ditanam senilai Rp 7,30 triliun.

2. Solo-Ngawi

Ruas berikutnya adalah Tol Solo-Ngawi dengan panjang 90,10 kilometer dan akan dibangun dalam empat seksi.

Seksi yang akan diresmikan pemerintah yaitu Kartosuro?Karanganyar sepanjang 20,9 kilometer.

Selain itu, pemerintah juga akan meresmikan Seksi 1 Solo?Mantingan Segmen Sragen?Mantingan 21,35 kilometer dan Seksi 2 Mantingan-Ngawi 34,2 kilometer.

3. Ngawi-Kertosono

Selain itu ruas jalan tol Trans Jawa yang akan diresmikan tahun ini yaitu tol Ngawi ? Kertosono Seksi 1 sampai 3 sepanjang 49,51 kilometer.

PT Ngawi Kertosono Jaya menjadi BUJT pembangunan ruas tol sepanjang 87,02 kilometer ini.

Pelaksanaan pembangunan akan terdiri dari empat seksi dengan total biaya konstruksi Rp 2,36 triliun.

Dari keempat seksi yang direncanakan, seksi I dan II sepanjang 49,51 kilometer akan dibangun pemerintah dan seksi III serta IV dengan total panjang 37,51 kilometer akan ditangani oleh PT Ngawi Kertosono Jaya.

4. Kertosono-Mojokerto

Ruas tersebut juga ikut diresmikan pada tahun ini. Bagian yang siap beroperasi ini adalah Seksi 2 Jombang–Mojokerto Barat sepanjang 19,9 kilometer.

Ruas tol sepanjang 40,50 kilometer ini akan dibangun dalam empat seksi oleh PT Marga Harjaya Infrastruktur.

Total biaya konstruksi dan pembebasan lahan yang diperlukan dalam pembangunan ruas tol ini berturut-turut adalah Rp 2,38 triliun dan Rp 485 miliar.