Waduk Saguling Tidak Jebol

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menampik kabar jebolnya Waduk Saguling yang ramai dibahas di media sosial.

Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR Lolly Martina Martief mengatakan, tidak benar Waduk Saguling jebol dan yang terjadi hanyalah luapan air akibat hujan deras.

"Tidak ada yang jebol. Waduk Saguling, Cirata, dan Jatiluhur adalah tiga waduk yang dikelola secara cascade (seri). Saat ini limpasan Saguling diterima Waduk Cirata (posisi tengah) belum limpas," jelas dia saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (12/11/2016).

Meski begitu, dirinya mengakui bahwa foto-foto yang viral di media sosial adalah benar kondisi Waduk Saguling saat pukul 06.00 WIB pagi tadi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Lolly dari operator Waduk Saguling, foto-foto tersebut merupakan kondisi di Hilir Saguling.

Sedangkan foto jembatan hancur adalah jembatan akses infrastruktut Pembangkit Listrik Tenaga Air Rajamandala dan foto jembatan terendam bukan merupakan jembatan umum melainkan akses menuju power house Rajamandala.

"Saat ini kondisi keamanan Bendungan Saguling aman karena memiliki SOP limpasan yang disesuaikan dengan hidrologi saat ini dan rekan-rekan dari monitoring juga piket menjaga keamanan bendungan," ucap Lolly.

Selain itu, masyarakat yang berada di sekitar hilir Bendungan Saguling juga dalam kondisi aman karena telah mendapat himbauan dari pengelola Bendungan Saguling melalui surat yang telah menyebar.

"Sementara itu jembatan akses untuk masyarakat umum masih bisa dilalui," pungkas Lolly.