JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai rumah baru milik Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang ditaksir mencapai ratusan miliar rupiah dianggap wajar pengamat properti.
Rumah dengan luas tanah sekitar 1.500 (sebelumnya diberitakan 4.000 meter persegi) itu merupakan pemberian negara dan berada di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan.
Menurut Prinsipal Li Realty Ali, saat ini harga lahan di kawasan Mega Kuningan sudah mencapai angka Rp 75 juta per meter persegi.
Angka tersebut di mata Ali sangat wajar bagi seorang SBY yang notabene merupakan mantan kepala negara.
"Berapa pun harga yang dikeluarkan negara untuk rumah tersebut tak ada artinya," kata Ali kepada Kompas.com, Selasa (2/11/2016).
Selain faktor kepala negara, melangitnya nilai rumah tersebut juga didasari faktor lokasinya.
Ali menilai hal itu dimungkinkan karena Mega Kuningan merupakan kawasan segitiga emas Jakarta dan penghubung antara bisnis dan tempat tinggal.
"Jadi Mega Kuningan ini memang cocok untuk jadi tempat tinggal karena dekat ke mana-mana, aman, dan merupakan ring satu tempat para menteri dan diplomat bermukim ya pantaslah kalau kemudian dipilih untuk lokasi rumah mantan kepala negara," imbuh dia.
Ada pun spesifikasi rumah tersebut adalah terdiri dari dua lantai yang di bagian tengah halaman depan rumah tertancap satu tiang bendera serta di bagian kiri gerbang terdapat satu pos penjagaan.
Arsitektur bangunannya bergaya modern kontemporer, jika dilihat dari desain bagian luarnya yang praktis dan fungsional namun terkesan mewah.
Temboknya dicat dengan perpaduan warna putih dan abu-abu. Sebagian bangunan dilapisi dengan marmer, sebagiannya lagi menggunakan kayu. Pintu dan jendelanya berukuran besar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.